Kuliner

Nikmatnya Nasi Jagung Mak Yah Dumpiagung Lamongan, Tetap jadi Buruan saat Ramadan

Rabu, 21 April 2021 - 19:06 | 196.06k
Pembeli terlihat begitu lahap menyantap nasi jagung di nasi jagung Mak Yah, Desa Dumpiagung, Kecamatan Kembangbahu Lamongan. (FOTO: MFA Rohmatillah/TIMES Indonesia)
Pembeli terlihat begitu lahap menyantap nasi jagung di nasi jagung Mak Yah, Desa Dumpiagung, Kecamatan Kembangbahu Lamongan. (FOTO: MFA Rohmatillah/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Jika anda sedang berada di Lamongan bagian selatan dan belum menentukan pilihan untuk menu berbuka puasa, mungkin Nasi Jagung Mak Yah yang berada di Desa Dumpiagung, Kecamatan Kembangbahu bisa dicoba.

Warung nasi jagung milik Sutiyah (49), yang terletak diperbatasan Kecamatan Kembangbahu dan Mantup tersebut cukup terkenal dan memiliki banyak pelanggan.

nasi jagung Mak Yah b

Meski disajikan dengan lauk yang tergolong sederhana, namun Nasi Jagung Mak Yah mampu memanjakan lidah penikmatnya.

Empuknya nasi jagung dipadukan dengan urap-urap, sambal, ikan asin serta rempeyek membuat siapa saja bakal ketagihan dan ingin kembali ke warung Mak Yah. Selain itu, anda juga bisa memilih lauk tambahan, seperti telur dadar, tahu, tempe dan lainnya

Sutiyah atau yang sehari-hari akrab disapa Mak Yah tersebut mengaku mulai membuka warungnya sekitar 5 tahun silam, dengan berbekal pengalaman beberapa tahun menjadi pegawai di sebuah warung makan.

"Sudah 5 tahun menjual nasi jagung, awalnya sih dulu pernah kerja ikut orang di warung, akhirnya memberanikan diri untuk buka warung sendiri," kata Mak Yah, Rabu (21/4/2021).

Pada awal-awal membuka warung, Mak Yah memang telah menentukan bahwa warungnya sebagai warung nasi jagung. Namun saat itu Mak Yah menyediakan beragam beragam pilihan lauk dan sayur sebagai pelengkap nasi jagung, seperti rawon, sayur lodeh dan banyak lainnya.

"Untuk lauk sendiri, dulu juga ada beragam pilihan seperti daging, telor, ayam serta tahu tempe agar yang datang ndak bosan. Tapi nasinya tetap nasi jagung, ndak ada nasi yang lainnya," ujarnya.

Namun dari berbagai macam pilihan sayur dan lauk itu ternyata kurang diminati. Para pelanggan lebih suka makan nasi jagung tanpa sayur.

nasi jagung Mak Yah c

Kondisi itu akhirnya membuat Mak Yah memilih untuk menyajikan nasi jagung dengan lebih sederhana, yaitu memadukannya dengan urap-urap  dan sambal.

"Ternyata dari sekian masakan saya dulu itu, yang laris nasi jagung urap-urap sayur dengan sambalnya sehingga tetap saya pertahankan sampai sekarang. Untuk lauknya, pelanggan bisa memilih ada telur dadar, ikan asin, tahu, tempe dan lainnya," ucap Mak Yah.

Satu porsi nasi jagung di warung Mak Yah tergolong sangat ramah di kantong. Satu porsi nasi jagung hanya seharga 7 ribu saja.

Kenikmatan tiada tara dan harga yang murah membuat nasi jagung Mak Yah tak pernah sepi pembeli. Dalam semalam, Mak Yah mengaku bisa menghabiskan 300 sampai 500 porsi.

"Untuk hari Sabtu dan Minggu di hari-hari biasa di luar bulan puasa bisa lebih banyak. Di hari-hari itu biasanya banyak pesepeda yang datang ke warung," tutur Mak Yah.

Lezatnya nasi jagung Mak Yah diakui oleh para penikmat nasi jagung, salah satunya adalah Gamal, asal Kalikapas, Lamongan.

"Paduan nasi dan jagungnya pas dan lembut. Lauknya yang sederhana dengan tambahan sambal semakin menggugah selera saya," kata Gamal.

Jika anda ingin mencoba kelezatan nasi Jagung Mak Yah, datang langsung Desa Dumpiagung, Kecamatan Kembangbahu Lamongan. Selama bulan Ramadan, warung Mak Yah buka menjelang berbuka puasa hingga waktu makan sahur. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES