Indonesia Positif

Cegah Anemia Kehamilan, UM Jember Laksanaan Pelatihan Produk Olahan Berbasis Ikan

Selasa, 20 April 2021 - 20:55 | 44.69k
Para kader Posyandu Manggis 18 Desa Kemuning Lor, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Jember dalam pelatihan yang diadakan UM Jember. (Foto: Disa Yulistian/AJP)
Para kader Posyandu Manggis 18 Desa Kemuning Lor, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Jember dalam pelatihan yang diadakan UM Jember. (Foto: Disa Yulistian/AJP)

TIMESINDONESIA, JEMBER – Tim dosen dari Universitas Muhammadiyah Jember (UM Jember), sukses laksanakan Program Kemitraan Masyarakat Stimulus (PKMS) dengan pendanaan dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masayarakat (LPPM) UM Jember, kepada kader Posyandu Manggis 18 Desa Kemuning Lor, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Sabtu (20/2/2021).

Program yang melibatkan mahasiswa Keperawatan dan Pertanian ini merupakan salah satu bentuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat untuk membantu meningkatkan potensi masyarakat. 

"Salah satu wujud pelaksanaan kegiatan ini adalah dengan pemberdayaan kader posyandu agar dapat membantu ibu hamil dalam melewati masa kehamilannya dengan sehat dan sejahtera," ujar Ns. Awatiful Azza, M.Kep., Sp.Kep.Mat sebagai ketua pelaksana. 

Awatiful menjelaskan, pelaksanaan pengelolaan nutrisi berbasis ikan ini dilatarbelakangi oleh masyarakat Desa Kemuning Lor, yang hidup pada dataran tinggi menyebabkan masyarakat kurang memanfaatkan ikan sebagai menu harian dalam konsumsi makanannya.

"Hal ini tentunya beresiko terhadap pemenuhan kelengkapan gizi keluarga terutama remaja putri dan ibu hamil. Salah satu risiko yang dapat terjadi akibat tidak terpenuhi unsur gizi yang lengkap adalah anemia. Ikan memiliki kandungan unsur gizi yang dibutuhkan tubuh dalam mencegah anemia," imbuh Awatiful. 

Selain itu, Andayani, selaku kader Posyandu Manggis 18 yang menjadi mitra dalam kegiatan ini menjelaskan, masalah utama yang dihadapi saat ini adalah mayoritas ibu hamil.

Dia menerangkan, banyak ibu hamil yang belum memanfaatkan ikan sebagai makanan harian.

"Belum banyak yang mengetahui jika ikan dapat mencegah anemia dan belum pernah memperoleh pelatihan atau informasi tentang pengolahan ikan yang menarik dan memiliki nilai jual," kata Andayani.

Selain melakukan pengabdian pada masyarakat, tim dari UM Jember juga melakukan penyuluhan tentang kehamilan dan manfaat nutrisi berbasis ikan untuk ibu hamil.

Serta melakukan demonstrasi berbagai macam olahan ikan.

Antara lain pembuatan nugget dan abon ikan yang dapat diterapkan dengan teknologi yang sederhana.

Sehingga baik kader maupun ibu hamil yang telah mendapatkan penyuluhan dapat mempraktekkan secara langsung dirumah masing-masing. 

Andayani sebagai mitra, dan masyarakat yang terlibat mengapresiasi pelaksanaan program berupa pelatihan dan diskusi mengenai produk olahan berbasis ikan untuk mengembangkan keterampilan dan peningkatan gizi ibu hamil dalam mencegah anemia pada masa kehamilan. 

"Kami berharap kegiatan dari UM Jember ini bisa terus terlaksana setiap tahun guna meningkatkan produktivitas anggota posyandu di Desa Kemuning Lor Kecamatan Arjasa Kabupaten Jember," akhirnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Dody Bayu Prasetyo
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES