MTs Nurul Jadid Buka Kelas Tahfidz, Dibiayai Pemdes Randuboto Gresik

TIMESINDONESIA, GRESIK – Kolaborasi antara pemerintah dan lembaga pendidikan untuk mencetak anak didik berkualitas sangat diperlukan. Seperti yang dilakukan MTs Nurul Jadid dan Pemdes Randuboto Gresik Jawa Timur yang membuka kelas tahfidz (Pengjafal Al-Qur'an).

Kepala Desa Randuboto, Andhi Sulandra mengatakan dirinya berkolaborasi dengan sekolah untuk membuka kelas khusus ini. Pihak desa menyiapkan dari anggaran pendapatan asli desa (PADes).

"Kami siapkan Rp 70 juta setahun untuk mendukung program kelas khusus ini. Semoga lancar dan berkelanjutan program ini," katanya, Senin (19/4/2021).

Andhi yang juga berprofesi sebagai pendidik ini berkata, mski program baru, kelas penghafal Al-Qur'an ini diminati oleh para siswa. Banyak yang mendaftar program ini. Sejumlah fasilitas pun dihadirkan salah satunya beasiswa penuh selama tiga tahun.

Andhi menambahkan, program kolaborasi pemdes dengan lembaga pendidikan merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) serta menjadikan generasi qurani.

"Minimal mereka harus menghafalkan 3 Juz. Ketika sudah lulus kami juga siapkan beasiswa ke jenjang ke yang lebih tinggi. Tentunya dibiayai oleh desa," tambahnya.

Salah satu siswa kelas tahfidz Riris menyatakan, dia memilik kelas tahfidz di MTs Nurul Jadid ini karena terdapat beasiswa dari Pemdes Randuboto Gresik. "Sehingga tidak membebankan orang tua, saya memilih kelas penghafal Al-Qur'an," tutupnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement