Kuliner

Sosok Inspiratif, Imas Siti Rohimah Perkenalkan Kota Banjar Lewat Rintisan Kuliner

Minggu, 18 April 2021 - 02:41 | 102.73k
Rumah makan Dapur Cemal Cemil Jiemas yang selalu diburu pembeli. (Foto: Susi/TIMES Indonesia)
Rumah makan Dapur Cemal Cemil Jiemas yang selalu diburu pembeli. (Foto: Susi/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANJAR – Membangun usaha dari nol sampai sukses seperti sekarang membutuhkan sebuah proses dimana didalamnya ada sebuah tekad untuk berhasil. Hal tersebut menjadikan Hj. Imas Siti Rohimah, pengusaha kuliner muda Kota Banjar menjadi sosok inspiratif bagi kalangan pelaku kuliner di Kota Banjar.

Berawal dari titik terendah, perempuan cantik ini menceritakan proses perjalannya saat terpuruk dan terlilit utang besar. Namun berkat dukungan dari suami, keluarga dan sahabat, kegagalannya memberinya banyak hikmah sampai akhirnya berhasil melunasi utang dan bisa memberdayakan 20 karyawan di rumah makan yang dibuka sejak 2015 silam.

Diceritakan Jiemas, begitu kini namanya dikenal, awalnya dirinya memulai usaha di pasar Banjar dengan menjual hasil bumi.

"Ternyata usaha tersebut bangkrut dan suami memberi saran untuk pindah ke kuliner. Minimal kalau kita jualan makanan, kita bisa ikut makan juga, itu saja dulu niat awalnya," tuturnya.

Jiemas kemudian mulai menggeluti kuliner dengan menjual camilan. Ternyata aneka cemilan buatannya selalu laris manis.

"Mulailah saya buka rumah makan di rumah saya sendiri dengan merekrut dua orang karyawan awalnya," lanjutnya.

Pandainya Jiemas meracik resep masakan membuat rumah makan Dapur Cemal Cemil Jiemas tersebut menjadi viral dan selalu dipadati pengunjung. Mengusung konsep  buffet, pembeli dapat mengambil sendiri nasi beserta menu makanan favoritnya.

Dapur-Cemal-Cemil-2.jpgPengunjung sedang makan seafood sagala aya ala Dapur Jiemas. (Foto: Susi/ TIMES Indonesia)

Aneka menu yang disajikan di Jiemas sangat lengkap mulai dari nasi putih dan nasi merah, aneka lauk pauk dan sayuran juga aneka menu penutup yang penuh kreasi khas buatan Jiemas seperti aneka jus, es ribet, es duren, sop buah dan yang lainnya.

Kepiawaian Jiemas dalam memasak membuat rumah makannya meroket dan mendapat rating 4,5 bintang di google. Apalagi saat Jiemas membuka menu Seafood yang cara penyajiannya unik, rumah makan ini semakin diserbu para pemburu kuliner dari luar kota.

"Pembeli banyak yang sengaja datang dari luar kota hanya untuk makan seafood di sini, seperti dari Tasik, Cirebon sampai dari Bandung," kisahnya.

Saking viralnya, rumah makan ini menjadi salah satu destinasi wisata kuliner pendatang dari berbagai kota sehingga dikenal memiliki segmen pasar dari kelas menengah ke atas dan melayani sistem jasa titip (jastip) bagi pelanggan dari luar kota.

Tapi jangan salah, kendati sudah memiliki segmen pasar sendiri, berkat strategi marketing Jiemas, rumah makan ini juga melayani paket hemat Rp10 ribu/porsi.

"Kita bisa melayani pembeli dengan menyesuaikan budgetnya, tetapi bukan konsep prasmanan melainkan kita siapkan," selanya.

Berkat ketekunannya, kini Jiemas menjelma menjadi pengusaha kuliner yang sukses dan inovatif.

Imas-Siti-Rohimah.jpgHj Imas Siti Rohimah atau lebih dikenal Jiemas. (Foto: Dok. Imas)

"Alhamdulillah, utang semilyaran berhasil saya lunasi hanya dengan berjualan kuliner bahkan bisa membeli lahan di sebelah rumah saya untuk memperluas usaha kuliner saya dengan segmen pasar para kaum milenial," ungkapnya.

Rumah makan yang terletak di jalan dr. Sudarsono no 39 itu kini menjadi saksi perjalanan Jiemas dalam merintis usaha kulinernya. Kendati omsetnya sedikit terdampak oleh pandemi, namun rumah makan ini tetap saja mendulang keuntungan dari para pembeli yang bahkan harus antre untuk bisa makan di tempat.

Jiemas membagikan tips untuk para pelaku usaha kuliner agar jangan menyerah saat merintis usahanya.

"Kuncinya jika ingin sukses di kuliner, bikin enak dulu masakannya, jangan dulu prioritaskan tempatnya karena kalau masakannya enak, kita buka dimana pun bahkan di dalam gang sekalipun pasti akan selalu dikejar pelanggan, sebaliknya kalau kita nomor satukan tempat tapi kualitas rasa tidak ada, maka pembeli hanya datang satu kali untuk sekadar swaselfie, sudah selesai," bisiknya berbagi pengalaman.

Bagi Anda yang sedang berkunjung ke Kota Banjar dan ingin mencicipi kuliner di Kota Banjar Anda biss memesan lewataplikasi grabfood. Selain itu Anda juga bisa datang langsung untuk menjajal masakan ala Jiemas yang dikenal enak dan pedas. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES