Rumah Kebun, Rekomendasi Tempat Bukber di Indramayu Berkonsep Desa

TIMESINDONESIA, INDRAMAYU – Memasuki bulan suci Ramadan, rasanya kurang afdol jika tidak melaksanakan buka bersama atau bukber bareng keluarga ataupun teman. Di Indramayu, banyak terdapat pilihan bukber. Salah satunya yakni Resto and Cafe Rumah Kebun yang terletak di Jalan Soekarno-Hatta Kabupaten Indramayu.

Rumah Kebun mengusung konsep kafe dan restoran yang menyuguhkan hidangan tradisional maupun modern, dan bisa menikmati pemandangan sawah. Rumah Kebun sendiri berada di sebuah bangunan mirip aula yang cukup luas. Sehingga, selain bisa digunakan sebagai cafe and resto, juga bisa digunakan untuk kegiatan seperti resepsi pernikahan.

Menurut pemilik Resto and Cafe Rumah Kebun, Rasky Adi Indarman (30), Rumah Kebun menghadirkan menu makanan dan minuman yang khas. Walaupun kebanyakan adalah menu makanan pada umumnya, namun mempunyai perbedaan dari cita rasa masakan rempah, dan menjadi andalan di sana.

Rasky menjelaskan, bumbu rempah-rempah yang disajikan pada masakan tradisional di Rumah Kebun, persis seperti masakan buatan nenek di kampung halaman. Ditambah, dengan harganya yang terjangkau, membuat Rumah Kebun cocok untuk dikunjungi oleh semua kalangan.

"Kita menyajikan makan tradisional yang bisa dikatakan khas banget dengan masakan di rumah nenek, dengan harga yang bersahabat," jelasnya kepada TIMES Indonesia, Kamis (15/4/2021).

Rasky melanjutkan ada berbagai menu masakan tradisional yang tersedia, seperti lele goreng, ayam goreng kampung, nila goreng, gurame goreng, dan masih banyak lagi dengan harga mulai Rp 10 ribu hingga Rp 24 ribu. Dan semuanya sudah bersertifikat halal dan sertifikat laik sehat dari Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu.

Selain itu, lanjut Rasky, Rumah Kebun juga ada suguhan kafe yang cocok bagi pecinta kopi. Di sini, terdapat berbagai jenis kopi lokal dari berbagai daerah, teman nikmat untuk bersantai. "Kita juga sedia kopi-kopi pilihan ala kafe," ungkapnya.

Rasky menceritakan, Rumah Kebun sendiri baru saja dibuka pada 9 April 2021 lalu. Tujuannya adalah untuk menciptakan suasana baru dalam menikmati makanan maupun kopi. Sehingga, walau berada di tengah kota, pengunjung bisa merasakan bagaimana suasana kampung halaman di pedesaan.

"Untuk nama Rumah Kebun, sebenarnya tempat ini dahulunya kebun, kita juga ingin mempertahankan itu dengan pemandangan sawah dan kebun di sisi-sisinya," tuturnya.

Di masa pandemi Covid-19 ini, lanjut Rasky, para pengunjung juga tidak perlu khawatir. Pasalnya, Resto and Cafe Rumah Kebun desainnya seperti aula yang luar, jarak antar satu meja dengan meja lainnya juga berjarak cukup jauh. Selain itu, di sana juga terdapat banyak tempat cuci tangan di berbagai sudut ruangan.

"Khusus di bulan Ramadan ini kita juga ada section menu Ramadan, nanti bakal ada kolek, es buah, dan masih banyak lagi," tuturnya.

Biasanya, Rumah Kebun sudah buka sejak pukul 10.30 WIB. Namun selama bulan suci Ramadhan, Rumah Kebun buka dari pukul 15.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement