TIMESINDONESIA, PONOROGO – Ponorogo, Jawa Timur selain memiliki ragam budaya dan alam yang cantik juga menyimpan kuliner yang memanjakan lidah dan menggugah selera penikmatnya, seperti halnya pecel. Meski selintas terlihat mirip, bumbu Pecel Ponorogo memiliki perbedaan dari daerah lain di Jawa Timur, yakni memiliki gilingan kacang yang kasar, lebih legit dan ada sedikit rasa daun jeruk purutnya. Di Ponorogo, salah satu pecel yang lezat adalah pecel Mbak Emsi Ponorogo.
"Ponorogo ini makanan enaknya pecel, saya kalau ke Ponorogo pertama kali yang saya sasar adalah nasi pecel mbak Emsi," kata Lala Widy, biduan dari Ponorogo, Kamis (15/4/2021).
Selain dihidangkan dengan aneka jenis sayuran dan sambal kacang, pecel Mbak Emsi dilengkapi dengan berbagai lauk.
"Lauknya ya khas nasi pecel, seperti rempeyek dan tempe goreng, kadang saya minta telur dadar," jelasnya.
Berbeda dengan pecel lainnya, disini pecelnya legit, sambalnya tidak terlalu pedas.
"Legit banget, sambalnya tak terlalu pedas, rasanya pas. Dan satu lagi khas dari pecel Ponorogo ini, murah. Karena ini bulan puasa ya saya cuma beli sambelnya saja untuk oleh-oleh," ulas Lala Widy.
Pemilik nasil pecel Emsi, Ersa Cipta Ningrum yang akrab disapa Tata ini mengatakan, resep sambal pecelnya sudah turun temurun. "Ini warisan dari nenek moyang saya yang juga jualan nasi pecel, jadi sudah turun temurun," ucapnya.
Tata juga menyebutkan bahwa semua bahan-bahannya berkualitas, fresh dan sudah PIRT.
"Semua bahan berkualitas dan sudah mendapat izin untuk Pangan Industri Rumah Tangaga dari Dinas Kesehatan," sebut Tata.
Sambal pecel yang dibuatnya pun kini banyak dipesan atau dijadikan oleh-oleh para penikmat pecel yang berkunjung ke Ponorogo.
"Bahkan kemarin ada resseler yang membawa sambel saya ke Taiwan," kata Tata pemilik pecel Mbak Emsi Ponorogo. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Rizal Dani |