Peristiwa Daerah

Tingkatkan SDM, Perumda Tirta Anom Kota Banjar Gelar Ujian Paket C Bagi Pegawai

Selasa, 13 April 2021 - 13:21 | 16.98k
Program ujian paket C yang diikuti pegawai Tirta Anom. (FOTO: Humas Tirta Anom)
Program ujian paket C yang diikuti pegawai Tirta Anom. (FOTO: Humas Tirta Anom)

TIMESINDONESIA, BANJAR – Dalam rangka peningkatan sumber daya manusia di ruang lingkup perusahaan, Tirta Anom Kota Banjar, Jawa Barat menggelar ujian paket C bagi pegawainya. 

"Ujian program wajib belajar paket C tersebut diadakan Tirta Anom untuk terus meningkatkan kualitas SDM pegawai agar kinerjanya dapat meningkat dan membawa laju perusahaan yang lebih berintegritas," kata Yogi, Kasubag Humas Tirta Anom usai pelaksanaan vaksinasi tahap kedua bagi seluruh pegawai Tirta Anom, Selasa (13/4/2021).  

Yogi menamahkan, Tirta Anom memang terus berupaya berbenah diri dalam peningkatan kinerja pegawai dan optimalisasi pelayanan kepada pelanggannya.

Program-ujian-paket-C-2.jpg

 "Program ini selain untuk meningkatkan terus kualitas SDM pegawai juga sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah untuk mengisi kualitas SDM yang lebih baik lagi agar dapat meningkatkan kinerja perusahaan yang nantinya berdampak pada optimalisasi pelayanan," terangnya. 

Saat ini, perusahaan daerah tersebut memang berupaya keras memperbaiki pelayanan atas pendistribusian air yang terkendala sistem instalasi pengolahan air yang mendukung suplai air bersih ke pelanggan. 

Selama ini, dijelaskan Direktur Tirta Anom, E. Fitrah Nurkamilah, ST, mengandalkan suplai air dari tiga bak water treatmen plant di Instalasi pengolahan air Purwaharja.

Program-ujian-paket-C-3.jpg

 "Dua bak penampung tersebut memiliki kapasitas 20 liter/detik dan satu bak konvensional 60 liter/detik. Satu dari bak penampung 20 liter/detik kondisinya sudah bocor sehingga sering mengganggu pelayanan pendistribusian air ke Wilayah Banjar Barat," ungkapnya. 

Selama ini, sistem instalasi pengolahan air konvensional masih dipertahankan Tirta Anom karena jarang mengalami kendala kebocoran seperti water treatmen dengan kapasitas 20 liter/detik.

 "WTP merupakan sarana penting yang bisa mengolah air keruh menjadi air bersih jadi jika alat tersebut bermasalah maka akan berdampak buruk terhadap pendistribusian air bersih ke pelanggan dan atas permasalahan tersebut kami sudah mengajukan ke Pemerintah Kota Banjar untuk segera direalisasikan penggantian WTP baru," paparnya. 

Salah satu bak instalasi pengolahan air yang mengalami kebocoran memang sudah rusak akibat keroposnya bahan material bak yang terbuat dari besi dan baja sehingga sering kali mempengaruhi  kualitas air yang didistribusikan ke pelanggan Tirta Anom Kota Banjar(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES