Pemerintahan TIMES Ramadan

Pemkab Majalengka Beberkan Langkah Antisipasi Kerumunan Ngabuburit Ramadan

Senin, 12 April 2021 - 12:30 | 27.95k
Wakil Bupati Majalengka, Tarsono D Mardiana (tengah) Dandim 0617/Majalengka, Letkol Inf Andik Siswanto (kiri) dan Kapolres Majalengka, AKBP Syamsul Huda (kanan). (FOTO: Jaja Sumarja/TIMES Indonesia)
Wakil Bupati Majalengka, Tarsono D Mardiana (tengah) Dandim 0617/Majalengka, Letkol Inf Andik Siswanto (kiri) dan Kapolres Majalengka, AKBP Syamsul Huda (kanan). (FOTO: Jaja Sumarja/TIMES Indonesia)
FOKUS

TIMES Ramadan

TIMESINDONESIA, MAJALENGKAPemkab Majalengka Jawa Barat, mewanti-wanti warganya untuk tetap waspada penularan Covid-19 karena Ramadan 1442, tahun 2021 ini masih dalam situasi pandemi corona.

Wakil Bupati Majalengka, Tarsono D Mardiana mengatakan, salah satu diantaranya warga perlu mewaspadai dan antisipasi terjadinya kerumunan terutama menjelang berbuka.

"Biasanya kan orang ngabuburit atau nyari takjil. Ini yang harus diantisipasi kerumunannya," kata Tarsono D Mardiana kepada TIMES Indonesia, Senin (12/4/2021).

Tarsono menjelaskan, untuk mengantisipasi terjadinya kerumunan menjelang berbuka puasa, Pemkab Majalengka menginstruksikan anggota Satuan Tugas Covid-19 Majalengka terjun ke lapangan.

"Kita harus segera mencermati, khususnya ke titik-titik rawan yang berpotensi terjadinya kerumunan serta titik lokasi yang biasa digunakan buat ngabuburit," jelasnya.

Tarsono menyebut, berbagai langkah akan dioptimalkan oleh Pemkab Majalengka dalam menekan tindakan pelanggaran protokol kesehatan di tengah masyarakat saat menjalankan ibadah puasa nanti.

"Kami tidak ingin pada Ramadan tahun ini ada potensi penyebaran Covid-19," ujarnya.

Selain itu, Wabup Tarsono juga meminta untuk segera mengantisipasi titik yang dijadikan tempat nongkrong bagi kelompok kelompok yang hendak berbuat negatif, seperti pesta miras dan narkoba.

"Kita harus segera antisipasi dengan secara persuasif dan humanis. Jangan sampai kita kecolongan di dalam kumpul kumpul itu ada minuman keras maupun narkoba, karena tidak menutup kemungkinan, meski di bulan puasa kalau sudah terbiasa, bisa saja berbuat negatif," ucapnya

Tarsono menegaskan, Satgas Covid-19 dan TNI Polri Kabupaten Majalengka harus betul-betul mengawasi pergerakan masyarakat selama Ramadan. 

"Agar ketertiban dan kekhusyukan ibadah tidak terganggu dengan adanya lonjakan kasus Covid-19 maupun tidak kriminalitas selama Bulan Ramadan ini," ucapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES