Peristiwa Nasional

Cegah Warga Mudik Lebaran, Polda Jatim Siapkan 3 Ribu Pasukan dan Pos Penyekatan

Senin, 12 April 2021 - 10:32 | 45.05k
Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta usai melakukan apel persiapan pasukan mudik, Senin (12/4/2021). (FOTO: Khusnul Hasana/TIMES Indonesia)
Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta usai melakukan apel persiapan pasukan mudik, Senin (12/4/2021). (FOTO: Khusnul Hasana/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, SURABAYAPolda Jatim menyiapkan  3.300 pasukan untuk mencegah masyarakat melakukan mudik lebaran. Hal tersebut disampaikan Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta saat menggelar apel persiapan pasukan, Senin (12/4/2022) pagi.

Pihaknya akan meminta bantuan dari TNI AD, TNI AL dan TNI AU. Serta pula akan dibantu oleh Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan serta melibatakan Organisasi Masyarakat.

"Kami jajaran Polda Jawa Timur beserta TNI dan stakeholder dari Dinas Perhubungan serta stakeholder lainnya melaksanakan kegiatan apel dalam rangka operasi keselamatan Semeru 2021," ujar Nico.

Polda-Jatim-saat-menggelar-apel-pasukan-persiapan-larangan-mudik-Lebaran.jpgPolda Jatim saat menggelar apel pasukan persiapan larangan mudik Lebaran 2021, Senin (12/4/2021). (FOTO: Dok. Humas Polda Jatim untuk TIMES Indonesia)

Polda Jatim akan mulai melakukan sososialisasi kepada masyarakat terkait larangan mudik. Tak hanya itu, pihaknya akan mulai melatih pasukan untuk melakukan penyekatan.

"Kita ketahui bersama pasca liburan yang kita alami di tahun kemarin yaitu Natal dan Tahun Baru kemudian yang mudik tahun lalu juga. nah selesai dari liburan angka Covid-19 naik," tuturnya.

Nico mengatakan, mobilitas manusia dalam jumlah besar dan dalam waktu bersamaan akan memperbesar resiko penyebaran Covid-19.

Polda-Jatim-saat-menggelar-apel-pasukan-persiapan-larangan-mudik-Lebaran-2.jpgPolda Jatim siapkan 3.300 Pasukan untuk Cegah Masyarakat Mudik Lebaran (FOTO: Dok. Humas Polda Jatim untuk TIMES Indonesia)

"Tentunya kami mohon dukungan dari masyarakat juga dapat memberitahukan sanak saudaranya supaya nanti Lebaran tetap di rumah,"  ucapnya.

Lakukan Penyekatan

Sosialisasi larangan mudik lebaran akan dimulai pada hari ini, Senin (12/4/2021). Sementara penyekatan akan dilakukan dua minggu lagi.

Saat ditanya soal mudik diawal-awal ramadhan yang dilakukan masyarakat Nico menyampaikan dari ASN (Aparatur Sipil Negara) mendapat surat resmi soal soal larangan mudik. "Sehingga saya yakin kontrol dari pimpinan terhadap anak buahnya itu bisa dilakukan," jelasnya.

Begitu juga dari pihak swasta, ia juga yakin bahwa perusahaan swasta pun telah mengimbau karyawannya untuk tidak mudik lebaran. "Dampaknya kalau kita bersama-sama sinergi memahami betul bahwa memang kita masih mengalami Covid ini,  banyak saudara-saudara kita yang meninggal karena ini tentunya ini akan menjadi atensi kita bersama-sama," tutup orang nomor satu di Polda Jatim itu. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES