Kuliner

Warung Mak Yar Ngawi, Spesialis Ayam Goreng Jawa

Sabtu, 10 April 2021 - 16:16 | 268.22k
Suasana saat jam makan siang di warung Mak Yar selalu ramai pembeli. (Foto: M. Miftakul/TIMES Indonesia)
Suasana saat jam makan siang di warung Mak Yar selalu ramai pembeli. (Foto: M. Miftakul/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, NGAWI – Bagi pecinta ayam goreng, warung makan yang satu ini wajib masuk daftar kunjungan. Warung Mak Yar nama tempat makan ini. Berlokasi di Desa Dumplengan, Kecamatan Pitu, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, warung ini sering jadi jujugan pecinta ayam goreng jawa saat jam makan siang.

Warung ini dibuka pertama kali tahun 1988 oleh Yarmi warga setempat. Dari situ kemudian pelanggannya sering menyebut Ayam Goreng Mak Yar yang merujuk pada tempat makan ini.

Warung Mak Yar Ngawi 2

"Dibuka pertama tahun 1988, dulu awalnya hanya satu ayam sehari, sekarang kadang 50, 60 ayam kampung habis sehari," ungkap Mak Yar kepada TIMES Indonesia, Sabtu (10/04/21).

Yang paling spesial dari warung ini tentu ayam goreng jawanya. Mak Yar bercerita, warung ini tidak pernah menggunakan ayam potong seperti pada umumnya. Sejak pertama kali di buka sampai sekarang, warung ini hanya menggunakan ayam jawa sebagai bahan ayam gorengnya.

"Sejak pertama kali buka sampai sekarang cuma pakai ayam kampung, tidak pernah pakai ayam potong," katanya.

Ayam goreng Mak Yar terkenal lunak dagingnya. Ini berkat proses perebusan ayam yang membuat ayam goreng Mak Yar lebih empuk dari ayam goreng lainnya.

Saat makan di sini pembeli akan dapat ayam goreng jawa empuk yang masih panas, satu wakul nasi dan satu wakul sayuran segar. Bagi yang suka urap juga bisa menambahkan pada daftar pesanannya. Sebagai pelengkap santap, pembeli bisa memilih sambal sesuai seleranya. Ada sambal bawang, terasi, atau sambal orek tempe.

Warung Mak Yar Ngawi 3Yarmi warga Desa Dumplengan pemilik warung makan ayam goreng Mak Yar.  (Foto: M.Miftakul/ TIMES Indonesia)

Warung Mak Yar buka setiap hari mulai jam 7 pagi hingga 4 sore. Saat akhir pekan atau liburan bahkan tutup bisa lebih sore lagi.

Saat jam makan siang warung Mak Yar selalu ramai pembeli. Bahkan pembeli harus rela antri untuk bergantian makan disini. Dikatakan Mak Yar pembelinya tidak hanya dari warga Ngawi saja, melainkan hingga luar daerah juga.

"Selain warga biasa kadang dari Polres, PU, LP, pokoknya Kabupaten Ngawi. Yang dari luar dari Jakarta, Surabaya, Madiun banyak lah," katanya.

Jika berminat ingin mencoba makan ayam goreng jawa Mak Yar, disarankan segera datang saja. Sebab warung Mak Yar akan libur total selama bulan puasa. "Kalau puasa libur satu bulan full," katanya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES