Target Siap Action, Sepuluh Ribu Banser Bakal Terbentuk di Banyuwangi

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Satkorcab Barisan Ansor Serba Guna Kabupaten Banyuwangi (Satkorcab Banser Banyuwangi) targetkan sepuluh ribu personel yang bakal tersebar di seluruh kawasan di Bumi Blambangan.

Gerakan sepuluh ribu Banser ini didasari dari hasil Rakerwil Banser Jawa Timur, Kemudian ditindak lanjuti melalui forum Konsolidasi Organisasi Banser Banyuwangi yang digelar di Ballroom Hotel Surya Jajag, Banyuwangi.

Upaya ini sebagai langkah awal bangkitnya Banser di Banyuwangi yang terdiri dari pleton tingkat desa dan kelurahan. Selain itu mereka berkomitmen menjadi lini terdepan untuk menangkal paham radikalisme hingga mendasar.

"Nantinya kami akan bentuk sepuluh ribu Banser di Banyuwangi, di desa dan kelurahan semua kami targetkan terisi penuh personel kami," ujar Kasatkorcab Banser Banyuwangi, Mahbub Junaidi, Kamis (8/4/2021).

Sebagai persiapan pembentukan sepuluh ribu personel tersebut, Banser Banyuwangi bekerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan dan Sekolah Tinggi Agama Islam Darul Ulum Banyuwangi, guna menopang kesehatan dan pendidikan para anggota dalam naungan Nahdlatul Ulama itu.

"Kami bangun kerjas ama dengan mereka agar para anggota kami serba siap dalam mengawal keamanan," imbuh Mahbub.

Lebih dari itu, adanya kejadian dugaan bom bunuh diri di Gereja Katedral Makasar Jalan Kajaolalido - MH Thamrin, Kota Makasar, Sulawesi Selatan menjadi evaluasi besar-besaran bagi Banser Banyuwangi untuk mengantisipasi kejadian serupa di Kabupaten ujung timur pulau jawa.

"Jangan sampai kecolongan lagi seperti kejadian di Makasar lalu, dengan personel baru yang akan kami bentuk, Banyuwangi ini akan kami kawal ketat," tegasnya.

Dengan target sepuluh ribu personel Banser Banyuwangi, Mahbub berharap gerakan ini menjadi angin segar dari sektor keamanan di Bumi Blambangan serta meningkatkan rasa toleransi dimata masyarakat luas. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement