Pemerintah Kirim 15 Ton Bantuan untuk Banjir Bandang di NTT
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pesawat kargo yang membawa bantuan penanganan bencana banjir bandang tiba di Bandar Udara (Bandara) El Tari, Kupang, NTT Kamis (8/4/2021). Bantuan akan didistribusikan ke titik-titik yang sudah ditentukan oleh pos komando (posko).
BNPB mendorong bantuan seberat 15 ton tersebut ke Kabupaten Lembata dan Alor yang terdampak Seroja beberapa waktu lalu. Bantuan lain yang juga akan didistribusikan ke lokasi terdampak yaitu enam tenda keluarga.
Kepala BNPB Doni Monardo meminta, setiap bantuan logistik yang datang untuk segera disalurkan kepada masyarakat. Dan jangan menimbun logistik di gudang, apapun bentuknya.
"Kecuali jika sudah kebagian semua dan ada cadangan, maka dilihat jangan sampai ada daerah yang tidak terjangkau atau tidak terbantukan,” katanya.
Ia juga meminta semua pihak yang mengetahui adanya daerah yang masih terisolir agar melaporkan dan memberikan informasi tersebut ke posko.
Sebagai bagian dari upaya penanganan darurat, pemerintah telah menyediakan pelayanan dapur umum bagi warga terdampak bencana di mana TNI di bawah Kodam Udayana menggelar 28 dapur umum yang tersebar di 8 kabupaten terdampak.
Doni juga telah meminta dukungan penuh kekuatan TNI dan Polri untuk menembus medan berat ke lokasi terdampak. Salah satunya, penggunaan fasilitas transportasi udara milik Polri untuk mengangkut tim ortopedi ke Kabupaten Alor.
Sementara itu, masing-masing posko di bencana banjir bandang di NTT itu terus melakukan upaya penanganan darurat seperti pencarian dan evakuasi korban, pelayanan warga di pengungsian, pendistribusian bantuan, pendataan maupun pembukaan akses yang terisolasi. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |