Factory Outlet Imah Tasik Jadi Media Promosi UMKM Tasikmalaya

TIMESINDONESIA, TASIKMALAYA – Tasikmalaya terkenal dengan pengrajin usaha ekonomi kreatif dengan produk UMKM mulai kerajinan tangan dan makanan olahan, baik tradisional ataupun yang modern. Factory Outlet Imah Tasik (FO Imah Tasik) menjadi media promosi bagi pelaku UMKM di masa pandemi.

FO Imah Tasik berada di Lingkungan Industri Kecil (LIK)  Jalan Perintis Kemerdekaan, Kersamenak, Kawalu, Kota Tasikmalaya.  

FO Imah Tasik ini diresmikan pada tanggal 8 Februari 1983 oleh Menteri Peridustrian AR Soehoed dan Gubernur Jawa Barat H. Aang Kunaefi. Kini menjadi media promosi produk unggulan UMKM Kota Tasikmalaya.

Payung geulis dan beberapa produk kerajinan bordiran produk pelaku UMKM Kota Tasikmalaya di Factory Outlet Kerajinan Imah Tasik, Jalan Perintis Kemerdekaan, Karsamenak, Kawalu, Kota Tasikmalaya (FOTO: Harniwan Obech/TIMES Indonesia)

Di sini pengunjung bisa menemukan sejumlah produk komoditi kerajinan khas Tasikmalaya seperti payung geulis, anyaman bambu, tikar mendong, batik tasik, bordir kawalu, kelom geulis dan makanan olahan khas produk lokal Kota Tasikmalaya.

Pengelola FO Kerajinan Imah Tasik Putri Rahmasari menuturkan, Imah Tasik ini merupakan ikon Kota Tasikmalaya, menjadi satu miniatur produk khas  di Kota Tasikmalaya. Di sini kita bisa mendapatkan berbagai informasi segala keragaman produk unggulan kerajinan Kota Tasikmalaya.

"Kami menyajikan berbagai produk kerajinan seperti kelom geulis gobras, payung geulis, anyaman bambu, tikar mendong, juga berbagai bordir serta makanan olahan khas Tasik di antaranya keripik, sale pisang, ranginang, tenteng, citruk, seblak, kering, makaroni bantet, Kacang telor, kacang umpet, kerupuk singkong, bagelen bolu, opak, saroja, noga wijen juga Kopi produk olahan Tasikmalaya,"  tuturnya kepada Times Indonesia Rabu (7/4/2021).

Putri menambahkan, di Imah Tasik selain menjual kerajinan secara  eceran  juga memandu untuk para pengusaha yang akan menjadi mitra dengan para pelaku UMKM di Kota Tasikmalaya. Produk UMKM ini juga diunggah di media sosial agar jangkauan informasi dapat diterima lebih luas oleh masyarakat Kota Tasikmalaya khususnya, umumnya oleh masyarakat Jawa Barat.

Alas kaki Kelom Geulis harga Rp60.000 produk pelaku UMKM Kota Tasikmalaya di Factory Outlet Kerajinan Imah Tasik, Jalan Perintis Kemerdekaan, Karsamenak, Kawalu, Kota Tasikmalaya (FOTO: Harniwan Obech/TIMES Indonesia)

"Kami membantu para pengunjung yang akan bermitra dengan para pelaku UMKM Kota Tasikmalaya dengan menyampaikan profil setiap pelaku UMKM, sehingga para calon mitra tinggal memilih produk khususnya untuk calon mitra yang datang dari luar Kota seperti Kota Bandung, Jakarta, bahkan dari Lampung," jelasnya.

Seorang warga Kampung Sengkol, Karsamenak, Kawalu, Jajang Solehudin mengungkapkan Imah Tasik menjadi satu kemudahan bagi masyarakat  untuk membeli produk khas Kota Tasikmalaya, dengan hanya datang ke Imah Tasik berbagai produk khas Kota Tasikmalaya bisa didapatkan.

"Saya datang ke Factory Outlet Imah Tasik untuk membeli kue Tengteng dan Ranginang makanan khas Tasik untuk buah tangan dan pesanan rekan di luar kota, karena munggahan ini tidak bisa pulang karena masa pandemi," ungkapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement