Tembus 104.602 Jiwa, KPU Kota Pagaralam: Data Pemilih Terus Bertambah

TIMESINDONESIA, PAGARALAM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) memutakhirkan data pemilih tiap bulannya. Hasilnya adalah daftar pemilih berkelanjutan (DPB). Hal ini membuat mata pilih berpotensi terus bertambah. Hingga Maret 2021 jumlah pemilih di Kota Pagaralam mencapai 104.602 jiwa.

Hal ini menunjukkan adanya penambahan pemilih dari bulan sebelumnya. Itu diketahui setelah KPU Kota Pagaralam menggelar rapat pleno kemarin (5/4). Rapat menetapkan rekapitulasi DPB Pagaralam pada Maret 2021. Dalam rapat ini KPU mengundang Bawaslu, Dukcapil, Koramil, Polres, dan Partai Politik. 

Setelah menerima masukan data dari Dukcapil, KPU menetapkan jumlah pemilih laki-laki sebanyak 53.266 jiwa. Sedangkan pemilih perempuan sebanyak 51.336 jiwa. “DPB direkap tiap bulan,” ujar anggota KPU Kota Pagaralam Divisi Program dan Data, Irfan AMd, ketika dihubungi Selasa (6/4)

“Untuk DPB Maret, ada 104.602 jiwa,” lanjut Irfan seraya mengakui ada penambahan jumlah pemilih. Pada Februari ia menjelaskan, jumlah pemilih tercatat 104.574 jiwa. Artinya, hingga Maret ada penambahan pemilih sebanyak 28 jiwa. Hal ini katanya lantaran data yang terus dimutakhirkan. Sehingga pemilih yang sebelumnya tak tercatat menjadi tercatat.

“Penambahan ini dimungkinkan karena masuknya pemilih pemula,” ucapnya menjelaskan. Pemilih pemula ini diantaranya berasal dari pensiunan TNI/Polri dan penduduk yang baru berusia 17 tahun atau belum tapi sudah menikah.

Pemuktahiran data juga membuat ditemukannya elemen data pemilih yang invalid. Misalnya nomor identitas kependudukan (NIK) yang tak sinkron dengan tanggal, bulan, dan tahun lahirnya. Terhadap kejadian ini ujar Irfan, KPU Kota Pagaralam telah berkonsultasi dan koordinasi dengan Dinas Dukcapil. “Alhamdulillah, data invalid di Pagaralam sudah berkurang karena terus kita sisir,” ujarnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement