Demokrat Versi KLB Moldoko akan Layangkan Gugatan ke PTUN, AHY Tak Gentar 

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menghimbau Demokrat versi KLB Moeldoko, tidak memperkeruh suasana dengan melakukan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).

Menurut AHY, kubu mereka sudah terang-terangan ditolak oleh pemerintah Indonesia melalui Kemenkumham RI. Harusnya setelah ditolak mereka menerima keputusan itu, dan segala aktivitas mereka menjadi ilegal.

Untuk itu, putra mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu menyarankan kubu Moldoko berhenti berulah. Mereka harusnya tahu diri dan tidak memperkeruh suasana 

"Saran saya pikir-pikir lagi, nanti jangan sampai gugatan ke PTUN justru menggali lubang yang lebih dalam lagi terhadap situasi ini," kata AHY di Jakarta, Selasa (6/4/2021).

Namun, jika sudah diingatkan tidak memperhatikan sama sekali maka DPP Partai Demokrat kubu AHY akan mengambil langkah hukum. Mereka harus dihadapi dengan santai dan tidak tergesa-gesa, karena sudah ditolak oleh pemerintah.

"Jadi kalau mereka kemudian akan membawa ke ranah hukum, kami tidak gentar sedikit pun. Akan kami hadapi," imbuhnya.

AHY dengan tegas menyatakan tidak takut dengan ancaman itu. Mereka akan dihadapi dengan otak dingin serta tidak perlu tergesa-gesa. Karena Demokrat yang sah selalu mempertimbangkan dampak positif kepada masyarakat.

"Kami tidak pernah gentar, karena kami berdiri di atas kebenaran dan yang kami perjuangkan keadilan. Hak sebagai warga negara, hak sebagai parpol yang sah di negeri ini," kata Ketua Umum Partai Demokrat, AHY. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement