Pemkab Malang Komitmen Berdayakan Seniman Saat Pandemi Covid-19

TIMESINDONESIA, MALANG – Para Seniman terdampak Pandemi Covid-19 dipastikan masih mendapat pemberdayaan dari Pemkab Malang. Ini disampaikan Bupati Malang Abah Sanusi di hadapan Seniman, Senin (5/4/2021).

Pertemuan Bupati Malang Abah Sanusi dengan para seniman tersebut dalam rangka Musyawarah Seniman Kabupaten Malang di Pendapa Kabupaten Malang, Kepanjen.

Hadir dalam kesempatan itu, Kepala Disparbud Kabupaten Malang, Dr Made Arya Wedhantara SH MSi bersama para pejabat Pemkab Malang serta kepala OPD Kabupaten Malang.

Bupati Malang Abah Sanusi berfoto bersama seniman. (Foto : Binar Gumilang/TIMES Indonesia).

"Apa yang menjadi kebutuhan pengembangan mereka (Seniman) nantinya melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan terus kita kembangkan kedepannya," ujar Bupati Malang Abah Sanusi kepada TIMES Indonesia.

Lebih lanjut dia mengatakan sudah banyak yang dilakukan Pemkab Malang untuk peduli dengan seniman yang terdampak Pandemi Covid-19. Salah satunya dengan memberikan bantuan sembako atau bantuan lainnya.

"Sebelumnya kami telah memberikan bantuan kepada para pelaku seni untuk membantu menghadapi Pandemi Covid-19. Namun, untuk sekarang masih belum, menunggu perkembangan lebih lanjut," urainya.

Tidak hanya memberikan sembako, kata Bupati Malang Abah Sanusi, Pemkab Malang juga memberikan perhatian lainnya kepada seniman terdampak Pandemi.

Para pejabat yang hadir dalam musyawarah seniman. (Foto : Binar Gumilang/TIMES Indonesia).

"Seperti hari ini, kami fasilitasi untuk menggelar musyawarah yang nantinya akan menjadi program kerja dalam mengembangkan kesenian di Kabupaten Malang," kata Politisi PDI Perjuangan tersebut.

Tidak hanya itu, Sambung Abah Sanusi, Pemkab Malang juga melakukan pemberdayaan agar Seniman dapat teru berkarya dalam mempertahankan kesenian tradisional.

"Tentunya pemberdayaan terhadap seniman masih terus dilakukan," kata mantan Anggota DPRD Kabupaten Malang tersebut.

Dia menyebutkan, untuk sementara ini Pemkab Malang belum mengeluarkan izin keramaian penampilan kesenian tradisional oleh seniman, karena masih Pandemi Covid-19 dan menunggu instruksi dari pemerintah pusat. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement