Ekonomi

Sempat Melambung, Harga Cabai Rawit di Lamongan Berangsur Turun

Senin, 05 April 2021 - 15:57 | 25.63k
Salah satu kios yang menjual cabai rawir di Pasar Sidoharjo Lamongan. (FOTO: MFA Rohmatillah/ TIMES Indonesia)
Salah satu kios yang menjual cabai rawir di Pasar Sidoharjo Lamongan. (FOTO: MFA Rohmatillah/ TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, LAMONGANHarga cabai rawit di Kabupaten Lamongan yang sebelumnya melambung hingga menyentuh Rp 120 ribu per kilogram, kini berangsur turun.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Lamongan, M. Zamroni mengungkapkan, saat ini harga cabai berada di kisaran Rp 60 ribu per kilogram.

"Sudah, sudah turun. Sekarang hanya Rp 60 ribu perkilogram," kata Zamroni, saat dikonfirmasi, Selasa (5/4/2021).

Turunnya harga cabai terjadi merata di seluruh pasar besar,seperti Pasar Sidoharjo Lamongan, Pasar Babat, Pasar Sukodadi, Pasar Sekaran, Pasar Blimbing hingga Pasar Paciran.

"Itu artinya harga sudah stabil, karena harganya sudah seragam di semua pasar di Lamongan," tuturnya.

Menurunnya harga cabai rawit, kata Zamroni, dikarenakan tercukupinya pasokan di pasaran, karena banyak sentra pertanian cabai mulai panen, sehingga mampu menekan harga cabai rawit.

"Pasokan cukup, bersamaan petani cabai mulai banyak yang panen, termasuk para petani cabai di Lamongan, seperti di Kecamatan Brondong, Solokuro, Laren dan sebagian Sekaran," katanya.

Lebih lanjut Zamroni mengungkapkan, meski harga cabai rawit turun 50 persen dari harga sebelumnya, namun petani maupun pedagang masih sangat diuntungkan. Hanya di tingkat konsumen, khususnya ibu rumah tangga yang masih keberatan dengan harga cabai tersebut.

"Kalau petani sama pengepul, termasuk pedagang masih sangat diuntungkan dan senang. Apalagi waktu harga pada puncaknya Rp 120 ribu perkilogramnya," kata Zamroni.

Zamroni memperkirakan, harga cabai rawit di Kabupaten Lamongan masih bisa turun lagi, seiring dengan panen raya petani cabai. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES