Gurih dan Renyah, Rasa Khas Keripik Tempe Kasih Madiun

TIMESINDONESIA, MADIUN – Keripik tempe sudah dikenal sebagai primadona di Madiun. Cita rasa gurih dan renyah menjadi andalan produk Keripik Tempe Kasih yang diproduksi di Desa Tegalarum RT 07 RW 01, Kecamatan Bendo, Magetan, Jawa Timur.

"Pembuatannya masih tradisional dan alami serta bebas dari pengawet," ungkap Lilis Suryanti, owner Keripik Tempe Kasih.

Lilis menggunakan kedelai pilihan sebagai bahan tempe dan dibungkus rapi dengan ketebalan pas. Sebelum digoreng tempe dicelupkan dalam bumbu rempah-rempah untuk mendapatkan rasa gurih khas keripik tempe.

"Saya hanya membuat satu varian rasa yaitu original. Rasanya dominan gurih," jelas Lilis. 

Keripik tempe berasa gurih tersebut bisa dinikmati sebagai camilan pendamping teh atau kopi. Enak juga sebagai tambahan lauk dan pengganti kerupuk. "Bisa juga untuk bingkisan tamu hajatan atau oleh-oleh buat sanak keluarga," kata Lilis. 

Produk keripik tempe Kasih sudah dilengkapi izin usaha seperti PIRT,  NIB, IUMK dan saat ini masih menunggu sertifikasi halal. "Berbagai pelatihan telah saya ikuti untuk meningkatkan kualitas produk. Alhamdulillah, banyak kalangan pejabat yang membeli Keripik Tempe Kasih," imbuh Lilis.

Keripik Tempe Kasih bisa dipesan di rumah produksi, toko oleh-oleh atau rumah makan di Madiun. Produk dikemas higienis dan kedap udara agar tahan lama dan kerenyahan terjaga. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement