Kuliner

Rujak Mbok Muk, Kuliner Emperan Banyuwangi Favorit Bupati Ipuk Fiestiandani

Senin, 05 April 2021 - 15:41 | 66.04k
Ipuk Fiestiandani bersama Mbok Muk. (FOTO: Akun Instagram Ipuk Fiestiandani)
Ipuk Fiestiandani bersama Mbok Muk. (FOTO: Akun Instagram Ipuk Fiestiandani)

TIMESINDONESIA, BANYUWANGIRujak Mbok Muk, salah satu dari ragam kuliner di Banyuwangi yang mampu memikat selera Bupati Ipuk Fiestiandani Azwar Anas. Kuliner emperan ini memiliki kenikmatan yang pekat. Maka tak heran menu satu ini menjadi salah satu sajian di berbagai kegiatan pemerintahan daerah setempat.

Siang ini, Mbok Muk sapaan akrab Mukaranah, sedang meramu belasan porsi rujak. Antrean pembeli tengah berbaris di depan emperan rumahnya yang berada di Kampung Kangkung, Kelurahan Penataban, Kecamatan Giri, Banyuwangi, Jawa Timur.

Sambil menggerus bumbu di ulekan batu, wanita berusia genap separuh abad tersebut bercerita. Kepada TIMES Indonesia, Mbok Muk menceritakan pertemuan pertamanya dengan Ipuk Fiestiandani.

Kala itu, Ipuk masih bukan seorang Bupati. Mengawali kisahnya, bermula dari agenda kegiatan di kantor Kecamatan Giri. Saat itu kebetulan Mbok Muk diminta untuk menyajikan hidangan utama dari sesi ramah tamah. Maklum, Bupati Abdullah Azwar Anas kala itu memang mewajibkan kampanye kuliner lokal. Sebagai salah satu upaya pemberdayaan ekonomi masyarakat sekitar.

"Ibu Ipuk masih belum jadi Bupati. Setelah acara selesai ibu langsung ke warung emperan di rumah saya. Saya kaget dong, dalam batin, apa menunya kurang enak?" kata Mbok Muk, Senin (5/4/2021).

Rujak-Mbok-Muk-2.jpgMenu rujak emperan Banyuwangi  Mbok Muk. (FOTO: Hafid Nurhabibi/ TIMES Indonesia)

Namun prasangka Mbok Muk pun ambyar seketika. Setelah melihat Ipuk tersenyum sambil menyapa dirinya.

"Rujaknya enak sekali ibu. Ibu yang bikin ya, gimana caranya kok bisa enak seperti ini," kata Mbok Muk menirukan ucapan Ipuk saat pertemuan pertama mereka.

Sejak itulah hingga Ipuk Fiestiandani dilantik menjadi Bupati Banyuwangi, masih sering memesan rujak buatan Mbok Muk. Saking gandrungnya, istri Abdullah Azwar Anas tersebut rutin memesan tiap minggunya. Tak jarang, Ipuk datang bersama rombongan Pemkab Banyuwangi di warung Mbok Muk.

"Kadang datang bersama rombongan. Kadang juga ada utusan ibu Ipuk kesini. Untuk santapan siang di kantor beliau," cetusnya.

Penelusuran TIMES Indonesia, Bupati Ipuk melalui akun Instagramnya juga sempat memposting kenikmatan rasa rujak Mbok Muk.

"Bareng Mbok Muk. Yang berjualan rujak soto, rujak sayur, rujak gobet, dan tahu petis. Hari ini adalah Hari Perempuan Internasional. #ChooseToChallenge. Mbok Muk memilih untuk tidak menyerah pada keadaan. Beliau tiap hari merayakan pencapaian dengan kemampuannya untuk mandiri lewat jalan berwirausaha. Beliau "melawan" stereotif terhadap kaum perempuan, yang dulu mungkin dianggap tidak bisa apa-apa," tulis Ipuk melalui akun Instagram miliknya pada 8 Maret 2021 lalu.

Rujak-Mbok-Muk-3.jpgMbok Muk sedang melayani pembeli rujaknya. (FOTO: Hafid Nurhabibi/ TIMES Indonesia)

Lebih lanjut dalam postingan tersebut, Ipuk peraih penghargaan Anugerah TIMES Indonesia kategori Women of The Year Banyuwangi tahun 2020 juga mengungkapkan bentuk perhatiannya kepada kaum perempuan melalui obrolan ringan bersama Mbok Muk.

"Dari berbagai obrolan santai dengan beliau (warung ini langganan saya), jadi tau pentingnya perubahan paradigma kebijakan untuk kaum perempuan. Jika dulunya berbau 'politik mobilisasi', kini saatnya harus berubah 'politik pemberdayaan," tulis Ipuk dalam postingan yang sama.

Dalam unggahan Hari Perempuan Internasional tersebut, Ipuk dan Mbok Mok terlihat begitu akrab, sehingga program yang menyasar untuk kaum perempuan juga diungkapkan oleh Bupati Banyuwangi itu.

"Maka InsyaAllah berbagai program pemberdayaan dalam kerangka #BanyuwangiRebound #BanyuwangiPulih akan dilakukan, dimulai dalam 1-2 minggu ini, ada bedah warung, #UsahaRakyatNaikKelas, inkubasi flemalepreneur, dsb. Sebagian menyasar kaum perempuan. Selamat Hari Perempuan Internasional. Salam dari saya dan Mbok Muk. #iwd2021," imbuh Ipuk.

Penasaran mengapa kuliner emperan Rujak Mbok Muk yang satu ini sangat digandrungi Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani? Yuk cobain langsung di lokasinya. Warung Mbok Muk buka mulai pukul 10.00 hingga 21.00 WIB. Untuk satu porsinya bisa ditebus dengan mahar Rp 10 ribu sampai Rp 12 ribu rupiah saja. Sangat murah bukan? (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES