Ekonomi

Airlangga Hartarto: Perekonomian Tumbuh 5,6 Persen

Senin, 05 April 2021 - 13:36 | 52.39k
Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto. (Foto: Dok TIMES Indonesia)
Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto. (Foto: Dok TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTAMenteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto menyebutkan bahwa perekonomian Indonesia akan tumbuh membaik hingga kisaran 5,6 persen pada akhir 2021. Airlangga menyampaikan bahwa kabar baik ini diikuti dengan melandainya penambahan kasus baru serta penurunan kasus aktif Covid-19. 

"Kita sendiri memperkirakan pertumbuhan ekonomi berada dalam kisaran antara 4 persen sampai 5,6 persen seiring dengan penurunan kasus aktif dan tingkat kematian," ujar Airlangga dalam video virtual, Senin (5/3/2021). 

Airlangga menyampaikan bahwa perbaikan kondisi ini juga didorong oleh percepatan vaksinasi nasional. Hal tersebut juga dibarengi oleh akselerasi kebijakan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang terus dijalankan oleh pemerintah. 

"Pelaksanaan pemulihan ekonomi nasional dan implementasi dari berbagai regulasi terkait dengan pelaksanaan undang-undang cipta kerja tersebut kita melihat bahwa dalam beberapa minggu terakhir pelaksanaan PPKM membuahkan hasil," katanya. 

Airlangga menambahkan untuk mendorong pemulihan ini, Pemerintah Indonesia akan menerapkan ekosistem digital yang masif, berlandaskan 4 pilar utama. "Pertama adalah pengembangan SDM khususnya bagi talenta di bidang sains dan teknologi," tambahnya.

Kemudian, yang kedua, adalah infrastruktur digital dan fisik yang kuat. Untuk meningkatkan arus ekonomi dan menciptakan lapangan kerja. Ketiga, pengembangan ekonomi digital di Indonesia ialah penyederhanaan birokrasi untuk mengurangi hambatan inovasi. Lalu, terakhir, keempat, ialah riset dan inovasi digital untuk memberi nilai tambah industri serta mendorong transformasi ekonomi.

Menurutnya, kerangka strategi ini juga menyangkut beberapa hal lintas sektor, seperti mempercepat digitalisasi di sektor bisnis dan industri. Ia menyampaikan implementasi strategi digital para pemangku kepentingan, dalam hal ini pemerintah dan seluruh stakeholder telah diidentifikasi. Action plan dipimpin Kementerian dan Lembaga. Dalam rangka akselerasi digitalisasi ekonomi dan keuangan digital Tanah Air.

"Untuk mendukung 4 pilar pengembangan ekonomi digital ini, pemerintah telah menyiapkan beberapa rencana aksi baik dalam jangka pendek maupun panjang," tutur Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto.

Sementara itu, berdasarkan data Satgas Covid-19 hingga Minggu (4/4/2021) jumlah kasus aktif Covid-19 di indonesia tercatat sebanyak 116.000 atau sekitar 7,61 persen. Kondisi ini telah menurun lebih dari 33,9 persen dari puncak kasus aktif yang terjadi pada 5 Februari 2021, yakni sebanyak 176.672 kasus aktif. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES