Visioner, Rektor Unwaha Jombang Minta Penelitian Mahasiswa Bisa Diminati Industri

TIMESINDONESIA, JOMBANG – Berbagai terobosan terus di lakukan oleh Universitas KH Abdul Wahab Chasbullah Jombang (Unwaha Jombang) untuk mendorong mahasiswanya bersaing di dunia industri sampai kancah Internasional.

Salah satu terobosan tersebut dilakukan oleh Dr. H. Anton Muhibuddin, Rektor muda Unwaha Jombang. Ia mendorong mahasiswa untuk membuat karya tulis penelitian tugas akhirnya menjadi sebuah karya yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat luas.

"Artinya dari hasil tugas akhir mahasiswa bisa dijadikan sebuah karya yang bisa menghasilkan uang, bukan sekedar tumpukan kertas berupa skripsi saja. Dengan cara patenkan melalui hak cipta sehingga jika diminati oleh orang lain bisa dapat royalti dari penelitian tersebut," katanya, kepada TIMES Indonesia. Minggu (4/4/2021).

Rektor yang akrab disapa Anton ini mempunyai segudang pengalaman dibidang penelitian dari luar negeri salah satunya yaitu Manchester University Inggris, Yamaguchi University Jepang, Korea University Korea Selatan, Beuth University of Applied Science Jerman dan Chulalongkorn University Thailand.

"Suatu saat saya mempunyai mimpi Unwaha Jombang bisa sejajar dengan kampus-kampus di luar negeri," tegasnya dengan penuh kepercayaan.

Dari hasil penelitian mahasiswanya tersebut kampus juga siap untuk membantu untuk mendapatkan hak paten atau hak cipta dari setiap karya mahasiswa Unwaha. Tak hanya itu, kampus juga siap menyalukan atau membantu menyalurkan kepada pelaku industri.

"Kita bantu mendapatkan hak patennya, kalau perlu kita bantu menawarkan ke pelaku industri," jelas Rektor lulusan Unibraw Malang ini.

Saat ini, ada sekitar seratus karya mahasiswa Unwaha Jombang yang sudah memiliki hak paten dan sekitar 400 karya tulis hasil penelitian mahasiswa Unwaha yang sudah mempunyai hak cipta.

"Sekarang semua sudah dibukukan dan sudah berISBN dan siap untuk dipasarkan," bebernya.

Pihaknya juga mendorong agar hasil penelitian berupa skripsi dari mahasiswa Unwaha bisa dijadikan sebuah karya yang bisa dijual di Industri.

"Kita menawarkan ide dan gagasan yang bisa diterapkan di kancah industri internasional," pungkasnya mengenai trobosan baru yang diterapkan di kampus Unwaha Jombang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement