Kunjungi Unika Widya Karya, Ini Pesan Wakil Ketua MA
TIMESINDONESIA, MALANG – Universitas Katolik (Unika) Widya Karya Malang menghadirkan Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Non Yudisial Dr. H. Sunarto, SH., MH dalam kuliah umum hybrid, digelar luring dan daring pada Sabtu (3/4/2021).
Dalam paparannya, Sunarto menekankan bahwa pentingnya memahami ruh dari hukum itu sendiri. Kata dia, hukum harus menyatu dengan moralitas.
"Kalau sudah punya keyakinan yang kuat, maka timbul sikap moralitas yang bagus dan taat pada hukum. Hukum itu menyusu ke moral, moral menyusu ke agama. Nah ini nilai plusnya di Unika Widya Karya Malang," jelasnya.
Pria yang dulu pernah mengajar di kampus ini turut memberikan semangat kepada para mahasiswa khususnya Fakultas Hukum. Ia mengingatkan, di dunia digital ini, mestinya masyarakat lebih sadar akan pentingnya ilmu hukum dan penggunaan teknologi.
"Saya minta adik-adik ketika memencet tombol HP harus hati-hati dan waspada. Pikir ulang sebelum share informasi. Hati-hati ketika menggunakan sarana itu," imbaunya.
Lanjut Sunarto, bahwa saat ini masyarakat bisa berkomunikasi dengan real time dan mudah berkat adanya perkembangan teknologi digital. Ia mengimbau semua pihak untuk berhati-hati dan memahami UU ITE.
Rektor Unika Widya Karya Malang Dr. Klemens Mere, S.E., M.Pd., M.M., M.H., M.A.P menerangkan, tema kuliah umum kali ini adalah Tantangan Pengadilan di Era Revolusi Industri 4.0.
"Kita kaji bersama. Banyak Pekerjaan Rumah (PR) bagi penegak hukum di Indonesia agar lebih handal menghadapi suasana perkembangan saat ini," tuturnya.
Ia mengapresiasi BEM FH, Dekanat FH, dan keluarga besar FH karena telah menyelenggarakan acara ini. Bagi dia, acara ini dapat menambah wawasan di bidang hukum yang belajar langsung kepada pakar sekaligus praktisi di bidangnya.
Sunarto di mata rektor memiliki jiwa sosial dan kepedulian yang tinggi terhadap perkembangan kampus. Sebab itu, mahasiswa dan civitas akademika lainnya banyak yang terinspirasi olehnya.
Sedangkan, lanjut rektor, alumni FH Unika Widya Karya Malang telah tersebar di seluruh Indonesia. Para alumni juga dianggap sangat mendukung terhadap program-program dan kegiatan yang dilakukan kampus.
"Belajar hukum tidak hanya harus diketahui oleh praktisi hukum, mahasiswa, akademisi, tapi semua harus tahu karena saat ini kondisinya sangat terbuka," imbuhnya.
Kuliah umum yang menghadirkan Wakil Ketua MA ini dimoderatori langsung oleh Dr Diah Imaningrum Susanti, SH. M.Hum. M.Pd mantan Dekan FH Unika Widya Karya Malang yang kini menjabat Kepala Lembaga penelitian dan pengabdian kepada masyarakat (LPPM). (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Sholihin Nur |