Peristiwa Internasional

Coffe Morning dengan Wartawan, Wakil Ketua DPR Aceh akan Advokasi Keluhan Warga

Sabtu, 03 April 2021 - 18:00 | 26.02k
Wakil Wakil Ketua DPRA, Safaruddin S.Sos, MSP silaturahmi dan dialog interaktif dalam rangka dengan wartawan di Kabupaten Aceh Barat Daya, Aceh, Sabtu (3/4/2021) (Foto: T. Khairul Rahmat Hidayat/TIMES Indonesia)
Wakil Wakil Ketua DPRA, Safaruddin S.Sos, MSP silaturahmi dan dialog interaktif dalam rangka dengan wartawan di Kabupaten Aceh Barat Daya, Aceh, Sabtu (3/4/2021) (Foto: T. Khairul Rahmat Hidayat/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, ACEH – Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPR Aceh) akan mengadvokasi keluhan dan menyerap aspirasi masyarakat di daerah pemilihan (Dapil) IX yang meliputi Kabupaten Abdya, Aceh Selatan, Singkil dan Kota Subulussalam.

Wakil Wakil Ketua DPRA, Safaruddin S.Sos, MSP mengatakan, dalam silaturahmi dan dialog interaktif pada Reses ke I Tahun Anggaran (TA) 2021 di Dapil IX, pada umumnya, masyarakat mengeluh terkait pembangunan infrastruktur dan pemberdayaan ekonomi.

"Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan DPR, yaitu sebanyak tiga kali dalam setahun. Tujuannya untuk menyerap aspirasi rakyat sebelum proses penganggaran tahun 2022," ujar Safaruddin kepada wartawan Abdya saat coffe morning di salah satu warung kopi di Blangpidie, Sabtu (3/4/2021).

Safaruddin mengaku senang bisa bertemu dan berjumpa langsung dengan wartawan Abdya. Karena selain dapat mempererat tali silaturahmi, dirinya juga bisa mendengar keluhan dan saran dari awak media di kabupaten berjuluk 'bumoe breuh sigupai'.

"Saya sudah tiga hari berada di Abdya, Alhamdulillah pada hari ini saya sangat senang dan bahagia bisa berkunjung kerumah teman-teman jurnalis dan pelaku media di Abdya," katanya.

Pastinya, kata Safaruddin, wartawan di kabupaten bertuan tanah 'Teungku Peukan' memiliki unek-unek dan sejumlah keluhan tentang pembangunan insfrastruktur dan kehidupan sosial, tujuan untuk kemajuan dan kemakmuran masyarakat Abdya. Sehingga penilaian dan predikat Provinsi Aceh termiskin di Pulau Sumatera dapat terjawab.

"Teman-teman media pasti punya keinginan untuk mengadvokasi banyak masalah yang rekan temui di Abdya. Soal infrastruktur pembangunan yang perlu diperjuangkan, maupun fenomena kehidupan sosial dalam rangka peningkatan ekonomi untuk menjawab tantangan predikat kemiskinan yang dimiliki Aceh," tuturnya.

Dalam kunjungannya di Kabupaten Abdya, Safaruddin telah menerima dan menampung  erbagai usulan masyarakat yang akan dijadikan sebagai pokok-pokok pikiran (Pokir) dan akan diusulnya kedalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA) tahun 2022 mendatang.

"Sebagai harapan, semoga program-program yang akan kita perjuangakan dapat bermanfaat untuk masyarakat sehingga roda perekonomian terus bergerak dan dapat  mengatasi persoalan kemiskinan," kata Wakil Wakil Ketua DPR Aceh, Safaruddin. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES