Ard Yofan Seniman Asal Malang Dukung dr Tirta Melawan Covid-19 Lewat Single Terbaru

TIMESINDONESIA, MALANG – Ard Yofan pemuda asal Malang dukung dr Tirta melalui musik. Selama ini kampanye tentang bahaya covid telah digaungkan oleh pemerintah termasuk influencer. Salah satu influencer yang mendadak terkenal sejak pandemi adalah dr Tirta Hudi. 

Dengan latar belakang dokter, Tirta kerap mengedukasi warga melalui media sosial akan bahaya, dampak serta cara menghindari paparan virus covid- 19. 

Dokter yang dikenal dengan logat Jawa dan gaya bahasanya yang “nge-gas” ini mampu menyorot perhatian masyarakat untuk berani melawan virus Covid-19. Tidak hanya itu, dr.Tirta juga sering menggelar Live Instagram untuk mengajak masyarakat berdiskusi tentang penanganan virus Covid-19.

Namun adanya konten yang diberikan justru menimbulkan pro dan kontra terhadap persepektif masyarakat. Alhasil, tidak sedikit netizen yang mengabaikan himbauan tersebut dan justru malah menyerang dr.Tirta.

Nah Ard Yofan terus mendukung dr Tirta untuk lawan covid dengan edukasi dengan merilis single. Ia yakin dengan cara yang terbilang unik dan kreatif akan lebih diterima netizen.

Lagu ini dikemas secara menarik dengan intonasi musik yang menyentuh dan dapat dinikmati oleh semua kalangan. Selama melaksanakan project single terbarunya, tentunya Ard Yofan tidak sendiri. Pemuda asal Malang ini menggandeng tim diantaranya Inaz Hanifah sebagai vokalis, R. Nandito sebagai directur of photograph, serta Ard Yofan sendiri sebagai penulis lagu dan produser musiknya.

Ard Yofan menuliskan lagu ini berawal dari ide untuk memberikan dukungan kepada dr.Tirta yang sebagian liriknya menceritakan keluh kesah dr.Tirta selama melakukan edukasi kepada masyarakat dan sedikit menyindir netizen yang kontra terhadap virus Covid-19. Lagu yang berdurasi 3:05 menit ini telah dirilis pada tanggal 1 April 2021 dan dapat diputar streaming melalui You Tube, joox, TikTok, spotify, dan platform musik lainnya.

Selama penulisan lagu yang bergenre pop-trap ini, Ard Yofan membutuhkan waktu sekitar dua hari hingga lagu ini benar-benar siap memasuki proses produksi dan perekaman. Waktu yang sangat singkat untuk menuangkan segala emosi ke dalam lirik yang ciamik.

Suka duka proses produksi lagu ini dari awal penulisan hingga final tentunya telah dilewati Ard Yofan bersama tim. “Bagian tersulit selama produksi lagu ini terletak pada pemilihan kata yang tepat agar tidak digoreng netizen dan juga pemerintah. Terlebih dr.Tirta ini cukup kontroversi sehingga banyak hater-nya yang ditakutkan hater tersebut juga meng-hate saya dan juga tim,” tuturnya pada TIMES Indonesia.

Harapan Ard Yofan beserta tim untuk lagu ini supaya dr Tirta mengetahui bahwa dirinya memiliki pendukung yang sangat antusias terhadap aksi edukasinya melalui lagu ini, dan juga untuk masyarakat yang masih bandel atau tidak tertib mengikuti protokol kesehatan supaya pikirannya terbuka dan menjadikan mereka lebih aware bahwa virus Covid-19 ini sangat berbahaya. (*)

Klik di sini untuk lagu “dr.Tirta” : https://bit.ly/3rDAod6

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement