Pemuda Jombang Wakil Indonesia di KTT Pemuda Internasional

TIMESINDONESIA, JOMBANG – Prestasi membanggakan kembali ditunjukan oleh salah satu perwakilan dari MAN 1 Jombang, Jawa Timur. Pasalnya Maharsyalfath Izlubaid Qutub Maulasufa terpilih sebagai delegasi mewakili Indonesia dalam Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT Pemuda Internasional, Istanbul Youth Summit (IYS) 2021 di Turki.

Seperti yang diketahui, Istanbul Youth Summit 2021 kembali mengadakan konferensi internasional untuk ke-empat kalinya. Pada tahun ini, IYS diselenggarakan pada tanggal 22-25 Maret 202 lalu yang diselenggarakan di Istanbul, Turki.

Konferensi itu diinisiasi oleh Youth Break the Boundaries (YBB) yang berupaya mendorong pemimpin masa depan untuk menembus batas kemampuan mereka untuk membuka ruang dialog dan menghasilkan aksi nyata untuk membentuk pemimpin masa depan.

Mengusung tema “Public Leadership through The Crisis”  Istanbul Youth Summit mempunyai enam fokus topik yaitu pendidikan, ekonomi, pemerintah, sosial, kesehatan masyarakat, dan lingkungan.

Pelajar yang akrab disapa Alfath tersebut didaulat oleh panitia untuk menciptakan jingle lagu Istanbul Youth Summit 2021 Turki. Ia tergabung di kelompok IYS 2021 yang mengangkat topik pemerintah, khususnya bidang pendidikan dan pelatihan.

Di acara IYS 2021, Alfath juga mengenalkan budaya Jawa yaitu dengan mengenakan pakaian adat khas Jombang.

"Saya, memakai pakai itu, sebagai kecintaan saya terhadap budaya Indonesia terutama tanah kelahiran saya yaitu Kabupaten Jombang," kata Alfath, kepada TIMES Indonesia. Jum'at (26/3/2021).

Alfath kebagian memainkan piano di acara opening ceremony IYS 2021 untuk lagu "We are the World" dan "A Whole New World". Pria kelahiran Jombang 3 Februari 2004 ini juga mengungkapkan kebahagiannya bisa mewakili Indonesia dalam event ini.

"Sungguh pengalaman luar biasa. Saya dapat bertemu, dialog, dan berfoto dengan Bapak Lalu Muhammad Iqbal, Duta Besar Indonesia untuk Turki saat kegiatan Istanbul Youth Summit 2021 berlangsung,"

Penyelenggaran program IYS ini bermaksud untuk mencapai lima tujuan utama diantaranya mempertajam semangat para pemimpin muda yang berbakat di berbagai bidang, membangun karakter kepemimpinan pemuda.

Selain itu, membangun eksistensi pemuda di kancah internasional, melatih jiwa kepemimpinan kaum muda yang secara aktif berkontribusi untuk membangun negara dan menciptakan jaringan yang kuat dan hubungan jangka panjang yang berkelanjutan bagi jejaring dan stakeholder.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement