Glutera News

17 Manfaat Bersepeda Rutin Bagi Tubuh

Jumat, 26 Maret 2021 - 15:22 | 388.41k
FOTO: Glutera
FOTO: Glutera

TIMESINDONESIA, JAKARTABersepeda merupakan aktivitas yang banyak memiliki manfaat, khususnya untuk kesehatan. Selain kesehatan banyak manfaat bersepeda lainnya. Bersepeda adalah latihan aerobik yang menawarkan banyak manfaat. Intensitasnya juga bervariasi, sehingga cocok untuk semua level.

Amda bisa memanfaatkan bersepeda sebagai moda transportasi, untuk aktivitas santai, hingga sebagai upaya kompetitif yang intens seperti perlombaan.

Nah, berikut ini manfaat bersepeda untuk tubuh Anda. 

1. Menjaga berat badan

Sering bersepeda dengan intensitas tinggi, dapat membantu menurunkan kadar lemak tubuh. Dengan manajemen berat badan ideal, kamu akan sehat. Selain itu, bersepeda dapat meningkatkan metabolisme dan membentuk otot, membakar lebih banyak kalori, bahkan saat istirahat (tidak bersepeda).

2. Kaki lebih kuat

Bersepeda meningkatkan fungsi keseluruhan tubuh bagian bawah, memperkuat otot-otot kaki. Utamanya pada bagian paha depan, glutes, paha belakang, dan betis. Untuk membuat kaki yang lebih kuat mendayuh saat bersepeda, cobalah latihan angkat berat, seperti squat, leg presses, dan lunges, beberapa kali per minggu.

3. Latihan otot inti

Bersepeda juga melatih otot intimu, termasuk punggung dan perut. Caranya adalah menjaga tubuh tetap tegak dan menjaga posisi duduk saat bersepeda. Karena perut yang kuat dan otot punggung mendukung tulang belakang untuk meningkatkan stabilitas, meningkatkan kenyamanan saat bersepeda.

4. Meningkatkan kesehatan mental

Bersepeda dapat meredakan perasaan stres, depresi, atau kecemasan. Berfokus pada jalan saat kamu bersepeda membantu mengembangkan konsentrasi dan kesadaran akan saat ini. Jika kamu merasa lesu, gunakan sepeda setidaknya selama 10 menit. Olahraga ini dapat melepaskan endorfin, yang akan membuatmu merasa lebih baik sambil menurunkan tingkat stres.

5. Menjaga metabolisme tetap baik

Mulailah hari dengan aktivitas yang sehat seperti bersepeda, yang dapat meningkatkan sirkulasi kerja tubuh. Bersepeda di pagi hari lebih dapat membakar lemak, meningkatkan kinerja daya tahan, dan meningkatkan energi dan tingkat metabolisme sepanjang hari.

Sebuah studi tahun 2019 menemukan bahwa orang yang berolahraga sebelum sarapan selama 6 minggu, dapat meningkatkan respons mereka terhadap insulin. Membantu membakar lemak dua kali lebih banyak daripada mereka yang berolahraga setelah sarapan.

6. Mencegah penyakit jantung, stroke, dan tekanan darah tinggi

Olahraga teratur adalah kunci utama untuk mencegah segala penyakit. Begitu juga dengan bersepeda secara teratur, salah satu cara untuk menghindari gaya hidup tidak sehat. Salah satunya adalah dapat mencegah masalah jantung seperti stroke, serangan jantung, dan tekanan darah tinggi.

7. Meningkatkan keseimbangan, postur, dan koordinasi tubuh

Saat kamu menstabilkan tubuh saat bersepeda tetap tegak, kamu akan meningkatkan keseimbangan, koordinasi, dan postur tubuh secara keseluruhan. Keseimbangan cenderung menurun dengan bertambahnya usia, jadi penting untukmu tetap menjaganya sejak dini. Keseimbangan postur tubuh dapat mengurangi dan mencegah cedera saat jatuh dan patah tulang.

8. Menjaga persendian

Bersepeda adalah hal yang mudah diterima tubuh. Olahraga ini cocok jadi pilihan banyak orang. Sebab bersepeda dapat secara intens baik untuk tubuh tanpa menekankan persendian. Bersepeda adalah pilihan yang bagus untuk orang yang memiliki masalah sendi, terutama di tubuh bagian bawah.

9. Meningkatkan kemampuan seks

Bersepeda dapat memberikan manfaat bagi kelompok otot yang penting. Dr Matthew Forsyth, ahli urologi dan pengendara sepeda dari Portland, Oregon dari Amerika Serikat mengatakan, “semua otot ini (yang dibentuk saat bersepeda) digunakan selama hubungan seksual. Semakin baik mengembangkan otot-otot ini, hubungan seksual yang lebih lama."

10.  Mengatasi insomnia

Olahraga khususnya bersepeda dapat mengatasi gangguan insomnia yang kamu alami. Cobalah bersepeda selama 20-30 menit setiap 2 hari sekali. Rasakan manfaatnya, rasa kantukmu akan datang lebih cepat.
Manfaat saat sepeda di pagi hari, yakni dapat membantu jam biologis kembali normal, sehingga dapat menyingkirkan hormon kortisol yang dapat menyebabkan insomnia.

11. Menjaga kesehatan paru-paru

Dilansir dari cyclingweekly, sebuah studi menunjukkan bahwa orang yang mengendarai sepeda sebenarnya terkena lebih sedikit asap berbahaya daripada mereka yang bepergian dengan mobil.

Sebuah studi oleh Kings College London dan Dewan Camden melihat detektor polusi udara dipasang pada pengemudi, pengguna bus, pejalan kaki dan pengendara sepeda menggunakan rute yang sibuk melalui pusat kota London.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengemudi mengalami tingkat polusi lima kali lebih tinggi daripada pengendara sepeda. Serta 3,5 lebih banyak dari pejalan kaki dan 2,5 kali lebih banyak dari pengguna bus.

12. Meningkatkan kekuatan otak

Olahraga berulang kali dikaitkan dengan kesehatan otak dan pengurangan perubahan kognitif, yang dapat membuat orang rentan terkena demensia di kemudian hari. Sebuah studi pada 2013 menyebutkan bahwa selama berolahraga, aliran darah pengendara sepeda di otak naik 28 persen, dan hingga 70 persen di area tertentu.

Bukan hanya itu, tetapi setelah berolahraga, beberapa daerah aliran darah tetap naik hingga 40 persen. Kesimpulannya, bersepeda selama 45-60 menit, dapat menghasilkan 75-85 persen dari maksimum 'cadangan detak jantung' (denyut jantung maksimal).

13. Meningkatkan kesadaran spasial

Bersepeda bukan hanya dapat meningkatkan detak jantung dan mencegah sesak napas. Ada elemen teknis, memanjat, turun dan menikung yang bisa mengajarkanmu menggunakan berat badan saat mengendarainya. Dengan begitu tubuh secara otomatis memperoleh keterampilan untuk mengelola elemen-elemen teknis kesadaran spasial atau kesadaran akan ruang dan tempat.

14. Memperkuat imun atau sistem kekebalan tubuh

Olahraga memiliki manfaat besar pada kesehatan sistem pernapasan atas, sehingga dapat mengurangi sakit pilek biasa. Selain itu, olahraga juga bisa mencegah sakit karena imun tubuh terjaga dengan baik.

15. Mengurangi risiko diabetes

Diabetes dapat terjadi karena kurangnya aktivitas fisik. Dengan bersepeda, risiko untuk terkena diabetes akan berkurang. Penelitian di Finlandia menunjukkan bahwa orang yang bersepeda lebih dari 30 menit per hari memiliki risiko lebih rendah untuk terkena diabetes.

16. Mengencangkan kulit

Perempuan mana tidak mendambakan kulit kencang alami? Untuk memperoleh kulit kencang alami tentunya tidak perlu ribet cukup simpel yaitu dengan cara bersepeda. Cara untuk mengencangkan kulit adalah dengan banyak gerakan, cukup bersepeda minimal 30 menit setiap hari akan membantu mengencangkan kulitmu. Selain itu bersepeda membuat kulitmu menjadi sehat dan bugar.

17. Meningkatkan rasa percaya diri

Melakukan tantangan baru atau hobi baru, bisa meningkatkan rasa percaya diri seseorang, termasuk dengan bersepeda. Aktivitas ini juga akan membuat tubuh semakin sehat dan segar, serta membantu mempertahankan berat badan ideal, sehingga rasa percaya diri pun dapat terus bangkit.

TIPS AMAN BERSEPEDA

Untuk para wanita yang ingin mulai bersepeda, berikut ini beberapa tips yang perlu diperhatikan agar bisa bersepeda dengan aman.

• Tetap menjaga jarak antarpesepeda

Bersepeda 2

Bagi para wanita yang mulai rutin bersepeda, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, terutama saat penyebaran virus corona masih banyak terjadi seperti sekarang. Pertama, sesuai protokol yang dikeluarkan Kementerian Kesehatan RI, Anda tetap harus memperhatikan jarak antar pesepeda, yaitu minimal 20 meter.

• Menggunakan masker jika bersepeda di tempat ramai

Bersepeda 3

Selain itu Anda juga wajib menggunakan masker saat bersepeda di area ramai, dengan tetap memperhatikan kemampuan fisik dan kapasitas paru-paru. Jika dirasa sudah cukup lelah, beristirahatlah tanpa melepas masker.

• Memakai alat pelindung, meski hanya bersepeda jarak dekat

Bersepeda 4

Agar aman, kenakanlah helm khusus sepeda saat Anda melakukan olahraga ini. Selain itu, menggunakan pakaian dan sepatu yang tertutup juga dapat melindungi tubuh apabila sewaktu-waktu Anda jatuh saat bersepeda.

• Mematuhi rambu-rambu lalu lintas yang ada

Saat bersepeda Anda tetap harus menaati rambu-rambu lalu lintas yang ada. Jika lampu merah, ikutlah berhenti. Lalu saat ingin belokber, gunakan lambaian tangan untuk memberitahu orang yang sedang berkendara di belakang.

• Memilih waktu yang tepat

Jika memungkinkan, janganlah bersepeda di jam-jam sibuk, saat banyak kendaraan sedang berada di jalanan. Sebaiknya, pilih waktu saat jalanan sepi, tapi tetap masih terang dan aman. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES