Hukum dan Kriminal

Polemik Pohon Komboja di Pemakaman Desa Mandiro Barakhir Secara Kekeluargaan

Rabu, 24 Maret 2021 - 20:31 | 24.51k
Kapolsek Tagalampel AKP Tulus Suseno menunjukkan surat pernyataan bersama soal kasus Pohon Kamboja di Desa Mandiro (Foto: Moh Bahri/TIMES Indonesia).
Kapolsek Tagalampel AKP Tulus Suseno menunjukkan surat pernyataan bersama soal kasus Pohon Kamboja di Desa Mandiro (Foto: Moh Bahri/TIMES Indonesia).

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Polemik soal pohon Kamboja di Pemakaman Umu Desa Mandiro, Kecamatan Tegalampel, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur berakhir secara kekeluargaan.

Sebelumnya, salah seorang perangkat desa melaporkan warganya atas nama Abdurrasit ke polisi, hanya gara-gara membersihkan 'benjolan' pohon Kamboja. Namun pelapor dan terlapor  berdamai setelah dimediasi oleh Polsek Tegalampel, Rabu (24/3/2021).

Kapolsek Tegal Ampel, AKP Tulus Suseno mengatakan, pihaknya memilih mempertemukan kedua belah pihak agar berdamai saja. Yaitu dengan menandatangani surat pernyataan bersama.

"Akhirnya pelapor atas nama Tarjo Efendi mencabut laporannya atas dugaan pengrusakan pohon Kamboja di makam itu," jelasnya.

Kemudian kata dia, kedua belah pihak berjanji tidak akan mempermasalahkan kembali perkara yang sedang ditangani penyidik Polsek Tegalampel tersebut.

Sejak ditandatanganinya kesempatan tersebut kata dia, maka persoalan yang terjadi dinyatakan selesai.  "Dengan kesepakatan perkara ini selesai, dengan pihak satu mencabut laporannya," imbuhnya saat dikonfirmasi.

Dia juga mengimbau kepada masyarakat agar mengedepankan musyawarah, serta saling menjaga kondusifitas. "Apalagi jelang Bulan Ramadhan," imbaunya.

Diberitakan sebelumnya, hanya karena membersihkan 'benjolan' pohon Kamboja di pemakaman umum. Abdurrasit, seorang warga Desa Mandiro, Kecamatan Tegalampel, Bondowoso, Jawa Timur, dilaporkan ke polisi oleh salah seorang perangkat desa.

Pelapor, Tarjo Efendi mengaku memang melaporkan warganya. Dia mengaku sebagai pengurus makam. "Saya melapor berdasarkan pengurus makam. Saya melapor bukan sbagai pribadi mas. Mewakili pengurus," jelasnya.

Namun setelah dimediasi pihak kepolisian Polsek Tegalampel, kasus dugaan perusakan pohon Kamboja di Pekamaman Desa Mandiro itu berakhir damai. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES