Entertainment

Sekprov Ajak Masyarakat Beri Dukungan kepada Peserta LIDA Asal Maluku Utara

Selasa, 16 Maret 2021 - 10:33 | 206.87k
Peserta audisi LIDA 2021 asal Kota Ternate Lui Han Alfatih dan Lui Ufdal Zikra. (FOTO: Tangkapan layar youtube Indosiar)
Peserta audisi LIDA 2021 asal Kota Ternate Lui Han Alfatih dan Lui Ufdal Zikra. (FOTO: Tangkapan layar youtube Indosiar)

TIMESINDONESIA, TERNATE – Audisi Liga Dangdut (LIDA) Indonesia 2021 yang disiarkan stasiun televisi nasional Indosiar sejak 6 Maret 2021 lalu ini semakin menarik untuk disaksikan. Khusus masyarakat Maluku Utara, ada 5 talenta muda yang lolos.

Mereka lolos mulai seleksi tahap pertama di daerah, secara virtual, dan tampil secara langsung di studio Indosiar, Jakarta. Mereka bersaing dengan ribuan perserta lainnya dari kabupaten/kota.

Peserta asal Ternate, ada Lui Han Alfatih (LUI) dan Lui Ufdal Zikra (ADEI). Lui kelahiran Manado 12 Desember 2002, Lui merupakan mahasiswa Teknik Sipil Unkhair Ternate.

Sementara Adei lahir di Ternate 9 Oktober 2006, Lui masih seorang pelajar kelas 3 di Pesantren Alkhairat Kalumpang Ternate. Keduanya adalah anak dari pasangan suami istri, Budi Sadjab dan Ibu Netty Besse.

Lui-Han-Alfatih-dan-Lui-Ufdal-Zikra-2.jpgPeserta LIDA 2021 Asal Kota Ternate dengan baju adat Ternate. (FOTO: Dok Pribadi)

Selain mendapat golden tiket, dua anak muda bertalenta ini sukses mencuri perhatian dewan juri dan mendapatkan selendang Duta Provinsi Maluku Utara Liga Dangdut 2021.

Selain itu, ada Nursia, gadis belia kelahiran 2006, asal Desa Mandiri, Kecamatan Morotai Selatan adalah salah satu duta Maluku Utara (Malut) asal Pulau Morotai.

Sebanyak 10 dewan juri yang akan menilai penampilan dari seluruh peserta, mereka adalah Soimah, Inul, Dewi Perssik, Nassar, Nita Thalia, Rita Sugiarto, Lesti, Fildan, Reza & Weni

"Alhamdulillah, di audisi kedua mereka berdua terpilih lagi untuk lanjut ke audisi di Jakarta, berhadapan dengan juri artis,"kata Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Maluku Utara, Musyrifah Alhadar kepada TIMES Indonesia, di Ternate, Selasa (16/3/2021).

Minta Restu dan Dukungan 

Setelah mendapat golden tiket, para peserta kembali ke daerah untuk meminta restu dari orangtua, masyarakat, dan pemerintah daerah di Maluku Utara, sebelum kembali ke Jakarta untuk ikut audisi selama enam bulan.

Musyrifah menyatakan Dinas PPPA memberikan dukungan penuh kepada mereka. Menurutnya, talenta-talenta generasi muda harus di support.

"Kami sangat mendukung, untuk itu saya mengajak kepada seluruh masyarakat Maluku Utara agar sama-sama memberikan dukungan dengan cara mengirim sms," pinta Musyrifah

Sekretaris Daerah Samsudin A Kadir mengaku bangga dengan prestasi generasi milenial saat ini, mereka berani tampil dengan potensi yang dimiliki ke kanca nasional.

“Anak-anak muda kita ini sebenarnya memiliki potensi yang besar, untuk itu perlu din dorong sehingga lebih berkembang lagi,” ucap Sekprov.

Samsuddin juga mengajak masyarakat memberikan dukungan kepada peserta asal Maluku utara di audisi LIDA 2021 ini.

Senada dengan itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Malut, Imam Makhdy Hasan juga memberikan support. Dirinya juga memastikan akan mengirikan sms sebagai bentuk dukungan kepada peserta asal Maluku Utara.

“Ini adalah kesempatan yang baik untuk mereka menunjukkan kualitasnya di tingkat nasional. Sebagai putra daerah sudah seharusnya kita dukung," imbuhnya.

Sekprov Maluku Utara menambahkan, bagi masyarakat yang akan memberikan dukungan lewat SMS bisa dengan cara ketik LIDA (spasi) LUI kirim ke 97288 atau LIDA (sapsi) ADEI kirim ke 97288. Dukungan kalian sangat dinantikan oleh para peserta. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES