Peristiwa Daerah

Laznas LMI dan BPRS Lantabur Tebuireng Sepakat Kerja Sama Wakaf Produktif

Kamis, 04 Maret 2021 - 21:29 | 62.70k
Lembaga Amil Zakat Nasional Lembaga Manajemen Infaq (Laznas LMI) dan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) LANTABUR Tebuireng resmi menjalin kerja sama dalam bidang pengelolaan wakaf produktif, Kamis (4/3/2021). (Foto: Dok.Laznas LMI)
Lembaga Amil Zakat Nasional Lembaga Manajemen Infaq (Laznas LMI) dan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) LANTABUR Tebuireng resmi menjalin kerja sama dalam bidang pengelolaan wakaf produktif, Kamis (4/3/2021). (Foto: Dok.Laznas LMI)

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Lembaga Amil Zakat Nasional Lembaga Manajemen Infaq (Laznas LMI) dan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) LANTABUR Tebuireng resmi menjalin kerja sama dalam bidang pengelolaan wakaf produktif.

Saat ini, wakaf masih dipandang sebagai sebuah ibadah yang identik dengan 3M (makam, masjid, madrasah). Kurangnya literasi masyarakat menyebabkan wakaf masih dipandang sebelah mata. Padahal, potensi wakaf di Indonesia sangat besar dan bisa menjadi solusi untuk pemerataan ekonomi.

Pandangan masyarakat dalam menyalurkan wakaf cenderung melalui aset tidak bergerak (wakaf sosial). Padahal, dengan berwakaf uang bisa lebih mudah di optimalkan menjadi wakaf produktif yang memiliki peran bukan hanya kebermanfaatan pada masyarakat, melainkan juga mengembangkan surplus investasi wakaf.

Achmad Saifoel Ghozi selaku Direktur Utama BPRS Lantabur Tebuireng berharap dengan adanya kerjasama ini, juga bisa saling membantu terutama untuk mengoptimalkan wakaf uang agar banyak masyarakat yang terbantu.

Senada, Haris Efendi selaku Manajer Wakaf Laznas LMI mengungkapkan, adanya Kerjasama dengan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) sebagai Lembaga keuangan Syariah bisa lebih mengoptimalkan peran wakaf terutama di daerah Jawa Timur agar lebih banyak yang bisa merasakan kebermanfaatan.

"Kami ingin mengambangkan wakaf dalam bentuk literasi,  funding dan pendayagunaan wakaf uang serta pemberdayaan maukuf ‘alaih, juga meningkatkan kinerja kedua belah pihak, dalam perannya untuk membumikan wakaf uang di Jawa Timur sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan masing-masing pihak," ujarnya, Kamis (4/3/2021).

Haris, sapaan akrabnya, menambahkan jika saat ini Laznas LMI sudah resmi menjadi nadzir wakaf, untuk itu akan memaksimalkan dengan menggandeng beberapa pihak. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES