Hampir 5 Ribu RT di Bondowoso Jadi Zona Hijau Setelah PPKM Skala Mikro

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Hampir 5.000 RT di Kabupaten Bondowoso Jawa Timur menjadi zona hijau Covid-19. Hal itu setelah pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM mikro di wilayah setempat, atau total tepatnya 4.831 RT.

Kepala Dinas Kesehatan Bondowoso, dr. Mohammad Imron mengatakan, sejauh ini PPKM mikro di Bondowoso berjalan efektif.

Sementara pengendalian Covid-19 di Kabupaten Bondowoso, per tanggal 02 Maret 2021 hanya 27 RT masih berada di zona kuning. Adapun sisanya tak ada satu pun RT yang masuk zona orange dan merah.

Menurutnya, ada banyak manfaat PPKM mikro di mana Bondowoso sebelumnya termasuk daerah orange. "Tetapi sekarang jadi zona kuning," katanya.

Menurutnya, PPKM skala mikro sangat membantu dalam pengendalian dan penekanan penyebaran Covid-19. 

"Penambahan kasus positif Covid-19 tidak terlalu banyak dibanding sebelumnya. Meski secara epidemiologi sangat tergantung pada kedisplinan masyarakat," paparnya.

Dari data, posko PPKM mikro didirikan di 219 desa dan kelurahan. Dalam pelaksanaannya dilakukan oleh pemerintah hingga tingkat desa. Tak hanya itu, pondok pesantren se Kabupaten Bondowoso diminta tetap menerapkan Perbup 107 tahun 2020 terkait protokol kesehatan.

Dikonfirmasi terpisah, Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bondowoso, Adi Sunaryadi mengatakan, konsentrasi pengendalian Covid saat ini lebih kecil hingga tingkat RT. 

"Masyarakat diminta tetap mematuhi protokol kesehatan. Saat ini masuk tahap kedua PPKM mikro, cakupannya lebih kecil hingga tingkat RT," paparnya.

Untuk itu, pihaknya akan terus melakukan monitoring terhadap masing-masing posko PPKM mikro dan 23 posko Satgas di kecamatan. 

"Pemantauan dilakukan agar 27 RT yang masih berada di zona kuning bisa masuk ke zona hijau. PPKM mikro tahap kedua di Kabupaten Bondowoso sampai 8 Maret 2021 nanti," terangnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement