Viral di Medsos, Video Pria di Lamongan Ketakutan Saat akan Disuntik Vaksin Covid-19

TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Video yang memperlihatkan seorang pria di Lamongan yang sangat ketakutan saat akan disuntik Vaksin Covid-19 menyebar di media sosial, dengan keterangan "Vaksin di PDAM Lamongan tadi pagi"

Dalam video berdurasi 1 menit 46 detik tersebut nampak seorang pria yang mengenakan baju berwarna biru muda sedang duduk di sebuah kursi dan ditunggui beberapa orang yang menggunakan baju yang sama.

Pria bermasker hitam itu terlihat begitu ketakutan saat petugas vaksinasi akan menyuntikkan vaksin ke lengannya. Beberapa orang di sekelilingnya berusaha membujuk agar pria itu mau divaksin.

Petugas vaksinasi juga berusaha membujuk dan meyakinkan pria tersebut bahwa proses vaksinasi tidak terasa sakit dengan menempelkan suntikan ke lengan pria tersebut.

Namun hal itu malah membuat si pria berjingkrak ketakutan sambil memegangi lengan kirinya agar tidak disuntik.

Setelah terus-terusan dibujuk, pria tersebut akhirnya bersedia disuntik meski sambil dipegangi oleh rekan-rekannya. Setelah berhasil divaksin, teman-temannya pun menyambut dengan sorakan.

Menanggapi video viral tersebut, Kasubag Produksi PDAM Lamongan, Mat Sayudi mengakui bahwa pria yang berada di video tersebut memang pegawai PDAM Lamongan.

"Terkait kejadian kemarin, memang ada satu pegawai yang phobia, dia memang takut jarum suntik. Dari awal ketika saya beri pengumuman, memang dia ketakutan, tapi terus saya dorong karena ini perintah dari pimpinan, harus tetap dilaksanakan," kata Sayudi, saat dikonfirmasi, Rabu (3/3/2021).

Sayudi mengungkapkan, peristiwa di video tersebut berlangsung saat vaksinasi Covid-19 di kantor PDAM Lamongan, Jalan Lamongrejo kemarin, Selasa (2/3/2021).

"Dia namanya Supendi, di bagian produksi PDAM Lamongan, lingkup kerjanya di Babat. Tadi malam yang bersangkutan sudah masuk kerja dan aktivitas normal seperti biasa," kata Sayudi.

Lebih lanjut Sayudi mengatakan, saat ini seluruh pegawai PDAM Lamongan telah disuntik vaksin Covid-19 dosis pertama. "Pegawai PDAM sekitar 160, ada 1 yang sakit sehingga nggak bisa ikut (vaksin). Jadi teman-teman di PDAM sudah tervaksin semua," ucap Sayudi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement