Peristiwa Daerah

Bupati Sumedang Apresiasi Pelaksanaan TMMD ke-110

Selasa, 02 Maret 2021 - 15:07 | 31.29k
Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir berikan cangkul kepada anggota TNI sebagai tanda dibukanya program TMMD ke-110 di wilayah Kodim 0610/Sumedang (FOTO: Pendim 0610 for TIMES Indonesia)
Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir berikan cangkul kepada anggota TNI sebagai tanda dibukanya program TMMD ke-110 di wilayah Kodim 0610/Sumedang (FOTO: Pendim 0610 for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, SUMEDANGBupati Sumedang Dony Ahmad Munir menyatakan, kemanunggalan TNI dengan masyarakat melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) merupakan salahsatu upaya pembangunan desa terpadu dengan melibatkan pemerintah daerah.

Itu diutarakannya dalam acara pembukaan TMMD ke-110 di Desa Sukamukti, Kecamatan Tanjungmedar, Sumedang, Jawa Barat. Bahkan menurutnya, TMMD lebih mengutamakan pada gerakan gotong royong berupa kehadiran TNI di tengah-tengah masyarakat. 

"Sasaran TMMD hendaknya lebih dipandang sebagai pedoman dan motivasi bagi semua pihak untuk lebih meningkatkan kesadaran, kepedulian, tanggungjawab terhadap kemajuan dan perkembangan lingkungannya," ujar Bupati, Selasa (2/3/2021).

TMMD Sumedang 1

Oleh sebab itu, sambung Bupati, momentum TMMD ke-110 di Sumedang diharapkan semakin mantapnya kadar kemanunggalan antara TNI, pemerintah, bersama rakyat dalam melaksanakan pembangunan sesuai aspirasi masyarakat.

"Kemanunggalan ini diharapkan menjadi cermin keterpaduan semangat, saling pengertian, kebersamaan dan rasa tanggungjawab serta perasaan saling memiliki antara unsur TNI, masyarakat bersama pihak terkait lainnya yang akan mengantarkan keberhasilan program TMMD ini," tandas Bupati.

Dikesempatan itu, Dandim 0610/Sumedang Letkol Infanteri Zaenal Mustofa mengatakan, pembukaan TMMD ke-110 berbeda dengan tahun sebelumnya yang dibuka melalui upacara TMMD.

"Kali ini pembukaan TMMD ke-110 tidak dilakukan upacara di lapangan. Hal ini sesuai arahan pusat dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19 dengan meminimalisir kegiatan yang mengumpulkan banyak orang," ujar Dandim. 

Dandim mengatakan, TMMD  ke-110 dilaksankan di wilayah kecamatan Tanjungmedar, Sumedang dengan membagi dua pengerjaan yakni fisik dan nonfisik.

"Kegiatan fisik yaitu pengecoran jalan, kemudian melakukan renovasi musholla atau tempat ibadah, pembuatan MCK, pembuatan gorong gorong, hingga pengerjaan pembangunan 3 unit rumah tidak layak huni (rutilahu)," paparnya. 

Selain itu, sambung Dandim, untuk kegiatan nonfisik telah menyiapkan beberapa kegiatan termasuk upaya pencegahan penyebaran Covid-19 ditengah masyarakat. Kegiatan nonfisik dalam TMMD sekarang lebih menyesuaikan kepada kebutuhan masyarakat.

"Seperti, bagaimana pola hidup bersih dan lain sebagainya. Kami berharap, program TMMD ke-110 di Sumedang sesuai targetnya berjalan sukses dan lancar," tukas Dandim dalam acara pembukaan TMMD ke-110 bersama BupatiSumedang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES