Politik

DPP Pecat Pengkhianat, Kader Partai Demokrat Banyuwangi Cukur Gundul Massal

Minggu, 28 Februari 2021 - 12:26 | 93.88k
Mendukung keputusan DPP yang telah memecat 7 orang kader yang dinilai berkhianat, kader Partai Demokrat Banyuwangi, menggelar cukur gundul massal, sebagai bentuk ungkapan syukur dan dukungan. (Foto : Syamsul Arifin/TIMES Indonesia)
Mendukung keputusan DPP yang telah memecat 7 orang kader yang dinilai berkhianat, kader Partai Demokrat Banyuwangi, menggelar cukur gundul massal, sebagai bentuk ungkapan syukur dan dukungan. (Foto : Syamsul Arifin/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Pengurus dan kader DPC Partai Demokrat Banyuwangi, Jawa Timur, cukur gundul massal. Aksi tersebut dilakukan sebagai bentuk ungkapan syukur serta dukungan atas ketegasan DPP Partai Demokrat yang telah memecat 7 orang kader yang dinilai berkhianat.

"Sebagai kader, kami selalu menjaga kesetiaan pada partai dan Ketua Umum kami mas AHY, serta mendukung apa pun keputusan DPP," ucap Ketua DPC Partai Demokrat Banyuwangi, Michael Edy Hariyanto, Minggu (28/2/2021).

Cukur gundul massal yang dipimpin langsung oleh Michael ini digelar di tempat wisata Alam Indah Lestari (AIL) Desa Karangbendo, Kecamatan Rogojampi. Sejak pagi hari, pengurus dan kader telah berkumpul.

Begitu acara dimulai, tanpa dikomando, satu persatu pengurus dan kader partai berlambang Mercy, berebut maju ke depan. Menyerahkan rambutnya untuk dicukur gundul alias plontos.

Dan tampil giliran pertama adalah Ketua DPC Partai Demokrat Banyuwangi, yang juga Wakil Ketua DPRD Banyuwangi, Michael Edy Hariyanto.

Demokrat Banyuwangi b

“Saya menyaksikan sendiri dalam Kongres V Partai Demokrat tahun 2020 di Jakarta, seluruh DPC mendukung mas AHY sebagai Ketua Umum. Karena itulah saya bersama pengurus dan kader cukur gundul bersama, sebagai bentuk komitmen dan kesetiaan kami,” ulasnya.

Sepanjang prosesi cukur gundul, suasana pun mendadak riuh pekik penuh semangat.

"Hidup Partai Demokrat, Hidup AHY, Partai Demokrat Menang!," lantang menggema di lokasi kegiatan.

Selain cukur gundul massal, DPC Partai Demokrat Banyuwangi, juga menggelar potong tumpeng dan doa bersama. Dengan harapan, Partai Demokrat senantiasa diberi lindungan Allah SWT. Serta diberi kemudahan dalam menggapai kemenangan pada Pemilu tahun 2024 mendatang.

Seperti diketahui, DPP Partai Demokrat telah memecat atau menjatuhkan sanksi pemberhentian tetap secara tidak hormat kepada 7 orang kader yang dianggap telah berkhianat. Menjadi pelaku gerakan pengambilalihan kepemimpinan partai.

Ke -7 kader tersebut adalah Darmizal, Yus Sudarso, Tri Yulianto, Jhoni Allen Marbun, Syofwatillah Mohzaib, Ahmad Yahya dan Marzuki Alie.

Demokrat Banyuwangi c

Dewan Kehormatan DPP Partai Demokrat, menetapkan 6 orang diantaranya terbukti melakukan perbuatan tingkah laku buruk yang merugikan partai. Yakni dengan mendiskreditkan, mengancam, menghasut, mengadu domba, melakukan bujuk rayu dengan imbalan uang dan jabatan.

Mereka juga dianggap menyebarluaskan kabar bohong dan fitnah dengan menyebut kepengurusan Partai Demokrat di bawah kepemimpinan AHY telah gagal sehingga harus diturunkan melalui kongres luar biasa.

Demokrat menilai tindakan pengkhianatan dan gerakan pengambilalihan kepemimpinan secara paksa itu merongrong kedaulatan, kehormatan, integritas, dan eksistensi partai. Hal itu pun dinilai bertentangan dengan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga, Pakta Integritas, dan Kode Etik Partai Demokrat.

Sementara itu, Marzuki Alie, mantan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, dianggap terbukti melakukan pelanggaran etika partai lantaran tindakan dan ucapannya di media massa yang dinilai bermaksud menyebarkan kebencian dan permusuhan kepada Partai Demokrat terkait organisasi, kepemimpinan, dan kepengurusan yang sah. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES