Ekonomi

Harga Cabai Kian 'Pedas', Pedagang Pasar Wonokromo Surabaya Mengeluh

Jumat, 26 Februari 2021 - 20:22 | 25.52k
Pedagang cabai di pasar Wonokromo Surabaya keluhkan harga yang terus meroket. (Foto: Shinta Miranda Sari/TIMES Indonesia)
Pedagang cabai di pasar Wonokromo Surabaya keluhkan harga yang terus meroket. (Foto: Shinta Miranda Sari/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Di tengah kondisi pandemi Covid-19, harga cabai terus mengalami kenaikan di pasaran. Jumat, (26/2/2021). TIMES Indonesia mencoba mendatangi dua pedagang sayur di kawasan Darmo Trade Center, pasar Wonokromo, Surabaya guna menanyakan faktor apa saja yang membuat harga cabai kian naik hingga mencapai Rp 90.000 per kilogram.

Sulastri (45), salah satu pedagang sayuran menjelaskan jika harga cabai di lapaknya yakni Rp 80.000 per kilogram. Kenaikan harga cabai yang terus-menerus berimbas pada minat daya beli masyarakat di daerah tersebut.

cabe b

“Pembeli kadang ngeluh kok mahal banget, ya kalau ada yang mau beli cuman Rp 5.000 saja ya tetep saya jual, kasihan”, ungkapnya.

Sulastri juga menuturkan tidak hanya cabai saja yang naik, terdapat beberapa bahan seperti bawang merah dan bawang putih juga menunjukkan kenaikan harga.

Senada dengan Sulastri, Erma (25), pedagang sayuran kedua yang ditemui TIMES Indonesia juga merasakan hal serupa. Namun, harga yang terdapat dilapaknya berkisaran dari Rp 80.000 – Rp 100.000 per kilogram tergantung dari jenis kualitas cabainya.

Saat ditanya mengenai faktor apa saja yang membuat harga cabai naik, Erma menjelaskan kalau faktor utamanya yaitu sulit dalam pengiriman oleh pemasok akibat hujan dan banjir yang melanda serta pandemi Covid-19 sehingga mempengaruhi harga cabai tersebut.

cabe c

“Tergantung pengirimannya, kalau banjir kaya gini kan jadi sulit, harga cabai naik juga tergantung pengirimannya dari pemasok," pungkasnya.

Erma menjelaskan kalau sebagian besar pembelinya adalah pemilik warung-warung kecil dan merasa keberatan dengan naiknya harga cabai saat ini.

“Musim corona gini kan penjualan mereka juga menurun drastis, apalagi pas saat PSBB berlangsung”, tutur Erma tentang harga cabai yang naik.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES