Nina Agustina-Lucky Hakim Resmi Pimpin Indramayu, Ini Harapan Masyarakat

TIMESINDONESIA, INDRAMAYU – Nina Agustina Dai Bachtiar dan Lucky Hakim secara resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Indramayu oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Gedung Merdeka Bandung, Jumat (26/2/2021).

Pelantikan pasangan berjuluk Nina-Lucky sebagai Bupati dan Wakil Bupati Indramayu ini tertuang dalam Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri No. 131.32-266 Tahun 2021 tentang Pengesahan Pengangkatan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Hasil Pemilihan Kepala Daerah Serentak Tahun 2020 di Kabupaten/Kota di Jawa Barat, terhitung mulai tanggal (TMT) 19 Februari 202, masa jabatan 2021-2026.

Dengan dilantiknya Nina-Lucky sebagai Bupati dan Wakil Bupati Indramayu, maka sejumlah tugas berat berada di pundak mereka. Masyarakat pun menaruh harapan akan perubahan besar pada Kabupaten Indramayu selama lima tahun ke depan.

Seperti yang dituturkan oleh Anwar, warga Kertasemaya Kabupaten Indramayu. Ia merasa senang dengan terpilihnya Bupati dan Wakil Bupati Indramayu yang baru. Ia berharap Kabupaten Indramayu bisa menjadi lebih baik dan memperbaiki sistem birokrasi yang ada.

Selain itu, kata dia, Bupati dan Wakil Bupati yang baru ini juga bisa mengangkat kesejahteraan masyarakat Indramayu dan menepati janji-janji politiknya saat kampanye. "Bupati jadi harapan masyarakat. Jangan sampai mengecewakan," tuturnya kepada TIMES Indonesia.

Hal senada pun dituturkan oleh Ika Julia, warga Tukdana Kabupaten Indramayu. Ika yang merupakan pelaku usaha UMKM di Kabupaten Indramayu ini berharap agar Bupati dan Wakil Bupati Indramayu yang baru dilantik ini bisa memajukan perekonomian masyarakat Indramayu. Karena menurutnya, dengan kemajuan ekonomi, maka bidang lainnya bisa mengikuti.

"Perekonomian bisa ditunjang dari UMKM yang ada di Indramayu. Kalau UMKM jalan, maka perekonomian bisa berjalan juga," tuturnya.

Selain itu, Ika pun berharap dengan adanya perekonomian yang berjalan, maka bisa membuka lapangan pekerjaan yang banyak bagi masyarakat di Kabupaten Indramayu. Sehingga, tren bekerja di luar negeri yang sudah membudaya di Kabupaten Indramayu, bisa segera berkurang.

"Pemerintahan yang baru harus bisa mengubah mindset pemerintahan sebelumnya. Bisa dilakukan dengan mengedukasi, berwawasan, untuk generasi muda yang lebih baik dan mandiri," harapnya tentang kepemimpinan Nina Agustina dan Lucky Hakim. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement