Indonesia Positif

Mahasiswa KKN Undip Dampingi Pembuatan Puding Purwaceng di Wonosobo

Selasa, 23 Februari 2021 - 19:16 | 42.84k
Mahasiswa KKN Undip, Yesi Kurniawati memberikan pelatihan purwaceng bahan tambahan puding di Wonosobo. (FOTO: AJP TIMES Indonesia)
Mahasiswa KKN Undip, Yesi Kurniawati memberikan pelatihan purwaceng bahan tambahan puding di Wonosobo. (FOTO: AJP TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, WONOSOBO – Purwaceng merupakan jenis tumbuhan liar yang banyak tumbuh di daerah dataran tinggi.

Tanaman ini adalah jenis tanaman obat yang tumbuh mendatar diatas permukaan tanah dengan diameter 1-3 centimeter daun berwarna kemerahan.

Tanaman ini bisa ditemukan di daerah dataran tinggi salah satunya di Desa Sikunang, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo.

Di Desa Sikunang dapat dijumpai tanaman purwaceng yang ditanam oleh para warga sekitar. Seiring berjalanya waktu tidak banyak warga yang menanam purwaceng dikarenakan proses panen yang lama, harga tidak menentu, belum ada pembeli pasti, proses pengeringan lama dan warga yang belum bisa mengolah purwaceng untuk dijadikan suatu produk.

Saat ini produk yang dihasilkan dari tanaman purwaceng belum bisa dikonsumsi secara universal, kebanyakan ditujukan untuk para orang tua.

Hal tersebut menjadi dasar untuk tim KKN Undip 2021 dan peneliti melakukan sosialisasi dan pendampingan pemanfaatan purwaceng sebagai bahan tambahan pada pembuatan pudding.

“Tujuannya agar dapat menjadi suatu inovasi produk baru dari tanaman purwaceng dan dapat dikonsumsi oleh semua kalangan dari anak-anak sampai orang tua,” kata mahasiswa KKN  Universitas Diponegoro (Undip), Yesi Kurniawati.

Yesi menjelaskan, adanya sosialisasi pembuatan puding purwaceng yang memiliki manfaat antara lain melancarkan peredaran darah, pereda nyeri serta mencegah anti masuk angin diharapkan dapat dijadikan suatu inovasi baru.

Bahan yang dibutuhkan dalam pembuatan puding purwaceng seperti pembuatan puding pada biasanya.

Purwaceng yang telah dipanen di keringkan sampai benar-benar kering sehingga saat direbus kandungan pada purwaceng seperti vitamin E, kumarin, sterol dan Stigmasterol dapat keluar secara maksimal.

Tahapan pertama siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan, isi lapisan pertama puding dengan remahan biskuit oreo. Kemudian rebus purwaceng agar aroma purwaceng keluar.

Tahapan kedua membuat lapisan ke dua terdiri dari susu,gula, tepung maizena,agar-agar dan air purwaceng. Lalu membuat lapisan atas puding dengan cara memanaskan susu, tepung maizena dan coklat, aduk hingga mendidih dan mengental kemudian tuang dalam wadah.

Tahapan terakhir yaitu pemberian toping puding serta pemasangan lebel pada kemasan.

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Bambang H Irwanto
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES