Peristiwa Daerah PSBB Jawa-Bali

PPKM Mikro, Masyarakat Kabupaten Malang Kian Taat Protokol Kesehatan

Selasa, 23 Februari 2021 - 21:44 | 30.99k
Operasi Yustisi PPKM yang digelar Satpol PP Kabupaten Malang. (Foto: Binar Gumilang/TIMES Indonesia)
Operasi Yustisi PPKM yang digelar Satpol PP Kabupaten Malang. (Foto: Binar Gumilang/TIMES Indonesia)
FOKUS

PSBB Jawa-Bali

TIMESINDONESIA, MALANG – Tingkat kesadaran masyarakat Kabupaten Malang terhadap protokol kesehatan selama diberlakukan Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat bersakala Mikro atau PPKM Mikro semakin meningkat.

Sekretaris Satpol PP Kabupaten Malang, Firmando Hashiholan Matondang mengatakan, hingga saat ini sudah tidak ada RT maupun RW yang berada di zona merah.

Operasi Yustisi PPKM 2Sekretaris Satpol PP Kabupaten Malang, Firmando Hashiholan Matondang ketika bersama Plh Bupati Malang, Dr Ir Wahyu Hidayat MM. (Foto: Binar Gumilang/TIMES Indonesia)

Namun begitu, pihaknya bersama masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat, demi mencegah penularan virus Covid-19 di Kabupaten Malang.

"Sebelumnya memang ada RT yang masuk zona oranye. Namun, setelah berjalan dua hari, sudah zona kuning semua. Artinya protokol kesehatan jadi yang utama," ujarnya Selasa (23/2/2021).

Dia menyebutkan, Satpol PP Kabupaten Malang terus mengedukasi masyarakat di lingkungan RT dan RW, pihaknya juga tetap rutin menggelar operasi yustisi.

Bahkan dengan jadwal yang lebih ketat. Sasarannya tetap, pusat keramaian. Seperti pasar dan fasilitas umum lainnya. "Di pasar, di perempatan yang ada lampu merahnya," terang mantan Camat Wagir tersebut.

Operasi Yustisi PPKM 3Penyemprotan disinfektan yang dilakukan mencegah penularan virus Covid-19. (Foto: Binar Gumilang/TIMES Indonesia)

Pihaknya menilai, saat ini tingkat kesadaran masyarakat akan penerapan protokol kesehatan sudah mulai meningkat. Menurutnya, selama operasi yustisi, 90 persen masyarakat sudah sadar pentingnya menggunakan masker.

"Artinya, mayoritas masyarakat telah sadar memakai masker supaya tidak terpapar oleh virus Covid-19," urainya.

Selanjutnya dia berharap pada perpanjangan PPKM Mikro ini, masyarakat Kabupaten Malang semakin taat terhadap Protokol Kesehatan, sehingga dapat kian menekan angka penularan virus Covid-19. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES