Indonesia Positif

Masa Pandemi, Pelepasan KKN UMG Gasal 2021 Dilaksanakan Secara Simbolis

Selasa, 23 Februari 2021 - 09:28 | 32.49k
Pelepasan KKN UMG Gasal 2021. (FOTO: AJP TIMES Indonesia)
Pelepasan KKN UMG Gasal 2021. (FOTO: AJP TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, GRESIK – Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG)kembali diterjunkan untuk mengikuti program Kuliah Kerja Nyata Semester Gasal Tahun 2021. KKN kali ini mengangkat tema “Pemberdayaan Masyarakat Desa Menuju Desa Mandiri di Era Pandemi Covid-19”.

Karena masih dalam masa pandemi, maka pelepasan mahasiswa dilaksanakan secara simbolis di ruang Auditorium Universitas Muhammadiyah Gresik, Selasa (17/02). Acara pelepasan mahasiswa ini dihadiri perwakilan dari masing-masing kelompok. Pada KKN Gasal tahun ini, ada sebanyak 25 kelompok yang akan diterjunkan ke masyarakat. 

Ada tiga macam jalur KKN yang akan dilaksanakan pada tahun ini yakni KKN Blended Tematik yang akan dilaksanakan di Kecamatan Kebomas dengan menerjunkan sebanyak 9 kelompok, jalur Blended Reguler yang akan dilaksanakan di Kecamatan Manyar sebanyak 15 kelompok, dan yang terakhir adalah jalur KKN Internasional di Thailand. Untuk jalur KKN Blended Tematik dan Reguler akan dilaksanakan secara luring dan daring, namun untuk KKN Internasional di Thailand dilaksanakan 100% secara daring. 

KKN UMG

Nur Cahyadi, S.ST., M.M., Ketua Panitia Pelaksana program KKN Gasal 2021 mengatakan bahwa pelepasan yang dilakukan ini hanyalah secara simbolis, sedangkan untuk pemberangkatan ke desa dilaksanakan langsung oleh mahasiswa dengan didampingi oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) masing-masing sesuai dengan kondisi di lapangan tentunya setelah berkoordinasi dengan perangkat desa terkait. 

"Karena yang paham kondisi di lapangan adalah perangkat desa. Jika memungkinkan adanya penerimaan mahasiswa secara luring, maka akan dilaksanakan luring, namun jika tidak memungkinkan maka boleh dilaksanakan secara daring," jelasnya. 

Untuk kegiatan KKN semester ini, Cahyadi mengungkapkan bahwa dalam pelaksanaannya KKN ini akan dilakukan secara kombinasi daring dan luring. Hal ini dilakukan dengan memperhatikan evaluasi dari program KKN yang dilaksanakan penuh secara daring pada semester sebelumnya, dirasa kurang mengena dan berdampak bagi masyarakat, sehingga pada semester Gasal ini dilakukan kombinasi, namun tetap dengan memperhatikan kondisi di lapangan.  

Cahyadi berharap dengan adanya KKN Gasal tahun ini nantinya apa yang dilakukan mahasiswa akan membawa manfaat bagi desa dimana mahasiswa ditempatkan. Dengan prioritas untuk membantu pelaksanaan kegiatan Bumdes, diharapkan mahasiswa mampu membantu mengembangkan dan memberdayakan potensi desa, terutama di masa pandemi ini. 

"Semoga paling tidak ada sumbangsih dari teman-teman mahasiswa kepada desa," harap Nur Cahyadi, S.ST., M.M., Ketua Panitia Pelaksana program KKN UMG. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Dhina Chahyanti
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES