Ekonomi

Pemprov Jabar-Kemenparkeraf Bidik 500 Lapangan Kerja

Senin, 22 Februari 2021 - 23:04 | 31.45k
Gubernur Jabar Ridwan Kamil membahas pengembangan pariwisata dengan Menperkeraf Sandiaga Uno di Gedung Pakuan Bandung, Senin (22/2/2021). (Foto: Humas Jabar for TIMES Indonesia)
Gubernur Jabar Ridwan Kamil membahas pengembangan pariwisata dengan Menperkeraf Sandiaga Uno di Gedung Pakuan Bandung, Senin (22/2/2021). (Foto: Humas Jabar for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANDUNGPemprov Jabar bersama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif fokus mengembangkan berbagai potensi wisata dengan target 500 ribu lapangan pekerjaan baru.

Di depan mata pengembangan Lido di Kabupaten Bogor yang merupakan kawasan ekonomi kreatif (KEK) pariwisata pertama di Jabar.

Demikian terungkap dalam pertemuan antara Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan Menparkeraf Sandiaga Uno di Gedung Pakuan Bandung, Senin (22/2/21) sore.

Gubernur Jabar berharap Menparkeraf dapat mendukung pariwisata sebagai lokomotif ekonomi di era pandemi seperti yang saat ini dijalankan Jabar.

“Mudah-mudahan bisa didukung dari skala promosi desa sampai infrastruktur. Sampai hari ini berita terbaik datang dari KEK pertama pariwisata di Jabar adalah di Lido (Kab Bogor),” ujar gubernur usai pertemuan.

Desain KEK Pariwisata Lido yang akan dikembangkan seperti atraksi wisata themepark kelas dunia, kursus golf, retail, resor, hotel berbintang, transit oriented development (TOD), serta pengembangan pusat ekonomi kreatif seperti film dan seni pertunjukan.

“Mudah-mudahan ini (KEK Lido) bisa berhasil, dan Pak Menteri bisa menasionalkan gagasan kami. Kemudian setelah ini akan ada berbagai kolaborasi insyaallah bisa dilakukan,” harap Ridwan Kamil.

Menparkeraf Sandiaga Uno merencanakan akan meninjau KEK Lido Maret mendatang untuk memastikan bahwa progresnya. Menurut Sandi, pusat dan daerah dapat berkolaborasi memanfaatkan lahan – lahan kosong untuk pengembangan pariwisata dalam rangka menyerap banyak tenaga kerja. Lahan tersebut banyak dimiliki BUMN.

“Lahan-lahan yang ada di BUMN bisa dikelola untuk menciptakan lapangan kerja baru sebanyak 500 ribu untuk anak-anak muda,” ujarnya.

Lido di Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor saat ini masih berproses di mana Pemprov Jabar telah memenuhi 18 persyaratan ke pemerintah pusat sebagai sebuah KEK. Lido ditargetkan menyerap investasi 38 triliun dan hingga 2038 akan menyerap 25 ribu ternaga kerja. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES