Pendidikan

Dosen Universitas Dinamika Usulkan Pembaruan Kurikulum Pendidikan Kewirausahaan

Senin, 22 Februari 2021 - 19:52 | 38.76k
Dosen Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Dinamika (Undika) Achmad Yanu Alif Fianto. (Foto: dok. Undika)
Dosen Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Dinamika (Undika) Achmad Yanu Alif Fianto. (Foto: dok. Undika)

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Pandemi Covid-19 sangat berdampak pada perekonomian, bukan hanya di Indonesia tapi juga di dunia. Hal tersebut tentu menjadi perhatian dalam dunia pendidikan. Dosen Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Dinamika (Undika) Achmad Yanu Alif Fianto mengatakan bahwa diperlukan pembaharuan kurikulum pendidikan kewirausahan untuk seluruh mahasiswa. Khususnya pada program studi yang berada dalam disiplin ilmu Ekonomi dan Bisnis

“Karena dulu kita bekerja di sebuah perusahaan dengan maksud tidak sulit mendapatkan penghasilan bulanan. Tapi perusahaan juga perekenomiannya menurun, sehingga tidak bisa membayar gaji karyawan,” ujar pria yang akrab disapa Yanu itu, Senin (22/2/2021).

Menurutnya dalam situasi seperti saat ini, tidak hanya para mahasiswa yang dituntut untuk lebih kreatif dalam pengembangan skill. Tetapi juga seluruh elemen civitas akademik harusnya memiliki strategi.

“Kalau prodi Manajemen itu kan memang harus bisa membuka peluang usaha, padahal jiwa kewirausahaan harus ada pada setiap mahasiswa di jurusan apapun,” tuturnya.

Menurutnya, terdapat tiga aspek yang harus ditingkatkan dalam pendidikan kewirausahaan dalam perkuliahan, yakni jiwa kemandirian, daya juang dan hardskill setiap mahasiswa. Dalam segi aspek jiwa kemandirian, mahasiswa harus mampu bersikap mandiri dan tidak bergantung pada apa pun agar bisa mengembangkan perusahaan. Baik itu usaha yang dirintisnya sendiri atau tempat mahasiswa bekerja nantinya.

Yanu juga memaparkan pada aspek kedua yakni penanaman daya juang dalam pendidikan kewirausahaan, mahasiswa tidak boleh mudah menyerah jika mengalami kegagalan. Sedangkan untuk aspek hardskill, mahasiswa juga dituntut untuk memiliki kompetensi-kompetensi yang dibutuhkan saat ini. Sekaligus bisa mengelola diri dan bisa berinovasi dengan mengembangkan kemampuannya. Dengan adanya hal tersebut ia berharap para mahasiswa mau mengembangkan skillnya untuk membuat sebuah peluang usaha baru ataupun membuat sebuah terobosan inovasi yang bermanfaat bagi perusahaan nantinya.

Dosen Universitas Dinamika itu juga berharap hal ini tidak hanya berlaku bagi mahasiswa tapi juga siswa SMA/SMK. Agar memiliki pandangan untuk memilih jurusan Program Studi dalam Fakultas Ekonomi dan Bisnis saat memasuki dunia perkuliahan nanti. Hal tersebut karena menurutnya bidang ilmu ini berperan penting dalam perekonomian Indonesia mendatang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES