Geng Motor di Indramayu ini Apes, Saat Beraksi di Jalan Ternyata Korbannya Polisi

TIMESINDONESIA, INDRAMAYU – Nasib apes harus dialami oleh geng motor ketika beraksi di Indramayu. Saat mencegat pengendara yang lewat, ternyata yang dicegat adalah anggota polisi setempat.

Akibatnya, sejumlah motor milik anggota geng motor itu diamankan oleh polisi.

Kejadian tersebut terjadi di Kecamatan Anjatan, Kabupaten Indramayu, pada 18 Februari 2021 malam hari. Saat itu, komplotan geng motor yang anggotanya mayoritas berusia 16 hingga 18 tahun, melakukan konvoi di sepanjang jalan raya, sembari membawa senjata tajam.

Mereka juga melakukan perusakan dan penghadangan jalan bagi pengendara yang melintas. Saat itulah, petugas kepolisian datang untuk mengamankan ulah geng motor tersebut.

Para anggota geng motor tersebut awalnya tidak mengetahui bakal ada anggota polisi yang datang, untuk mengamankan aksi mereka. 

Begitu sadar bahwa yang dicegat adalah anggota polisi, para anggota geng motor ini langsung panik dan kocar-kacir. Mereka lebih memilih lari dan tidak menggunakan motor-motor mereka yang terparkir untuk kabur.

Menurut Kapolsek Anjatan AKP Ali Anwar Yaghfirin, ada tiga unit motor yang diamankan oleh polisi akibat ditinggal lari oleh anggota geng. "Ada tiga unit sepeda motor yang kini diamankan di Mapolsek Anjatan," jelasnya, Senin (22/2/2021).

Kapolsek melanjutkan diperkirakan ada sekitar 15 anggota geng motor yang beraksi saat itu, dan membuat resah masyarakat. Kini pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap anggota geng motor yang melarikan diri tersebut.

"Kita masih lakukan pengejaran, yang jelas masyarakat di sini resah dengan tindakan geng motor tersebut," tuturnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement