Meski Kasus Covid-19 Turun, Pemkab Malang Tetap Siapkan Rumah Sakit Lapangan

TIMESINDONESIA, MALANG – Pemkab Malang tetap menyiapkan Rumah Sakit Lapangan, meski kasus penyebaran virus Covid-19 di Kabupaten Malang saat ini terus menunjukkan penurunan.

Plh Bupati Malang, Dr Ir Wahyu Hidayat MM mengatakan, Rumah Sakit Lapangan tetap diperlukan. "Ini antisipasi saja. Kita kedepan tidak pernah tahu (kondisi kasus Covid-19)," ujarnya kepada TIMES Indonesia, Senin (22/2/2021).

Plh Bupati Malang Dr Ir Wahyu Hidayat MM ketika Meninjau Rusunawa ASN atau safe house. (FOTO: Binar Gumilang / TIMES Indonesia)

Lebih lanjut dia mengatakan, Rumah Sakit Lapangan yang diusulkan itu ada di Rusunawa ASN Kepanjen. Mengingat tempat tersebut saat ini juga digunakan Safe House atau isolasi.

"Tempatnya sudah tepat. Karena di sini memiliki ruangan yang cukup banyak. Selain itu, beberapa sarana prasarana juga sudah ada," kata mantan Kepala DPKPCK Kabupaten Malang tersebut.

Menurutnya, keberadaan Rumah Sakit Lapangan ini sesuai dengan usulan Bupati Malang Terpilih Abah Sanusi kepada Pemerintah Provinsi atau Pemrov Jawa Timur.

Tenaga medis di safe house Rusunawa ASN yang siap melayani pasien Covid-19. (FOTO: Binar Gumilang / TIMES Indonesia)

"Apabila nantinya oleh Pemprov Jatim  diputuskan Rusunawa ASN sebagai Rumah Sakit Lapangan, kita sudah siap," kata mantan Camat Tajinan tersebut.

Sedangkan kondisi terkini di Safe House Rusunawa ASN kata Wahyu, hanya ada 18 pasien di tempat tersebut yang melakukan isolasi mandiri.

"Hari ini rencananya ada yang pulang tiga orang. Sehingga nanti hanya ada 15 pasien yang masih melakukan isolasi mandiri," sebutnya.

Dia menegaskan, apabila nanti diputuskan direalisasikan, keberadaan Rumah Sakit Lapangan ini tujuannya sebagai sarana untuk mencegah penularan virus Covid-19 di Kabupaten Malang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement