Mengenal Program Dewi Sandra, Inovasi Pelayanan Publik Disparta

TIMESINDONESIA, BATU – Program Dewi Sandra yang digagas oleh Dinas Pariwisata Kota Batu masuk dalam Top 10 Inovasi Pelayanan Publik di lingkungan Pemerintah Kota Batu.  Apa sebenarnya dan bagaimana Dewi Sandra itu, mari kita simak bersama-sama.

Dewi Sandra merupakan akronim dari Desa Wisata Sehat Aman dan Ramah. Penerapan protokol kesehatan yang maksimal memberikan kepercayaan bagi wisatawan untuk terus berkunjung di Kota Batu.

Hingga karena itu, selain membantu Dinas Kesehatan menggaungkan penerapan protokol kesehatan, Disparta membuat program untuk memastikan bahwa wisatawan yang datang ke Kota Batu aman dari penularan Covid-19.

“Penerapan disiplin protokol kesehatan betul-betul dilaksanakan pada desa wisata tanpa harus menghilangkan keluwesan dan keramahtamahan kepada wisatawan yang berkunjung menikmati liburannya di Kota Batu," ujarnya Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu, Drs Arief As Siddiq MH.

“Ada layanan wisata aman dari Covid-19, tidak hanya menampilkan pengelola desa wisata dengan keramahtamahannya tapi juga protokol kesehatan yang ketat,” lanjutnya. 

Lewat program ini desa-desa wisata menonjolkan potensi lingkungan, kearifan lokal yang ada di Kota Batu tentu dengan tetap mengedepankan potensi alam pada masing-masing desa yang jarang ditemui di daerah lain.

Arief mencontohkan Pasar Wisata Bringharjo Desa Junrejo. Pengelola ini melaksanakan protokol kesehatan dengan sanitasi yang baik. Ditambah pula dengan keasrian alam di tempat terbuka bisa menjadi pilihan wisata di era Pandemi.

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa Program Dewi Sandra ini telah diterapkan pada semua desa wisata di Kota Batu. Ia menargetkan tahun ini seluruh desa wisata bisa eksis, karena pihaknya sudah gencar menyosialisasikan strategi pengelolaan desa wisata pada setiap desa dan kelurahan.

Desa Mojorejo, Kecamatan Junrejo salah satu desa yang kini digarap untuk penerapan program Dewi Sandra. Disparta mengembangkan potensi kuliner serta mengangkat wisata keberagaman agama. Kelembagaan pengurus dan penambahan destinasi juga telah disiapkan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement