Wisata

Promosikan Pariwisata Morotai dengan Toguruga Surf Competition

Sabtu, 20 Februari 2021 - 01:12 | 105.62k
Atlet surfing Morotai yang siap berkompetisi pada Toguruga Surf Competition di Pulau Morotai. (FOTO: Asyura For TIMES Indonesia)
Atlet surfing Morotai yang siap berkompetisi pada Toguruga Surf Competition di Pulau Morotai. (FOTO: Asyura For TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MOROTAI – Komunitas Selancar Morotai (KSM) adalah satu satunya Asosiasi Surfing di Maluku Utara. Asosiasi yang belum lama dibentuk ini, telah menarik perhatian publik lokal maupun nasional dengan mengadakan Toguruga Surf Competition.

Acara ini digelar bulan depan, dan saat ini persiapannya sudah mencapai 60 persen.

"Komunitas Selancar Morotai (KSM) segera menggelar event surfing kelas lokal. Kompetisinya akan dilaksanakan pada 15 Maret 2021, di Desa Bido Kecamatan Morotai Utara, Kabupaten Pulau Morotai persiapannya sudah 60 persen. Mengusung tema: Toguruga Surf Competition 2021," ungkap Ketua Panitia Toguruga Surf Competition, Assyura Oemar, Jum'at, (19/2/2021).

even-Toguruga-Surf-Competition-di-Pulau-Morotai-3.jpg

Lokasi Event tersebut rencananya dilaksanakan di Jobubu Surf Point, dengan diikuti 50 peserta, wakil dari 17 Desa tersebar di 5 kecamatan di Kabupaten Pulau Morotai yang memiliki potensi ombak.

Ketua Panitia Toguruga Surf Competition, Assyura Oemar, menegaskan surfing adalah olahraga yang sangat populer dan sangat diminati di dunia pariwisata. Karenanya, surfing menjadi salah satu media paling tepat untuk mempromosikan potensi Pariwisata yang dimiliki Pulau Morotai.

"Toguruga Surf Competition ini lebih kepada eforia surfer lokal sehingga dapat memotivasi anak anak Morotai untuk kembangkan potensi mereka. Selain itu, melalui kompetisi ini, kami kabari dunia bahwa Morotai memiliki sejuta potensi pariwisata bahari yang layak dikunjungi wisatawan manca negara," katanya.

even-Toguruga-Surf-Competition-di-Pulau-Morotai.jpg

Asyura menambahkan, melalui kompetisi surfing anak anak Morotai harus sadari dan syukuri serta terus dijaga bersama potensi pariwisata.

Sementara Ketua Komunitas Selancar Morotai (KSM), Aden R, mengatakan bahwa kompetisi ini adalah batu locatan untuk menghimpun harapan dan "mimpi" anak-anak pesisir Morotai agar lebih maju dan berkembang dalam mengembangkan surfing dan pariwisata.

Untuk itu kata Aden, kompetisi dilabeli nama Toguruga Surf Competition. Kata "Toguruga" sendiri diambil dari bahasa suku Galela di Pulau Morotai yang mengandung arti adalah Mimpi.

"Event ini bukan hanya Surfing semata, tetapi event mempromosikan pariwisata Morotai ke manca negara. Sehingga kemasannya, ada suguhan kearifan lokal, tari-tarian, musik tradisional dan tentunya yang spesial adalah kelapa bido dijadikan venue utama pada event ini. Maka dari itu kami meminta kepada seluruh masyarakat mendukung kegiatan Toguruga Surf Competition pada 15 Maret 2021," terang Ketua Komunitas Selancar Morotai (KSM), Aden R. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES