Pendidikan

Pertahankan Ranking Satu Universitas Islam Terbaik Dunia, Ini Strategi UMM

Kamis, 18 Februari 2021 - 13:52 | 56.56k
Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Dr Fauzan. (Foto: Humas UMM/TIMES Indonesia)
Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Dr Fauzan. (Foto: Humas UMM/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANG – Setelah mendapatkan capaian cukup membanggakan, yakni menjadi nomor satu sebagai Universitas Islam Terbaik versi UniRank, Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) bakal mengandalkan dua segmen guna komitmen dalam mempertahankan capaiannya.

Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Rektor UMM, Dr Fauzan saat dihubungi TIMES Indonesia.

Ia mengatakan, dalam mengawali 2021 yang cukup membanggakan ini pihaknya mengandalkan dua segmen, yakni berupa Energi Baru Terbarukan yang wujudnya adalah pembangunan pembangkit listrik tenaga mikro dan juga bidang hilirisasi produk akademik, khususnya pangan.

"Jadi pembangunan pembangkit listrik tenaga mikro ini juga akan dibarengi oleh pembangkit listrik tenaga surya. Lalu untuk bidang hilirisasi yang kita khususkan pada pangan, kita akan prioritaskan pada padi karena memang beras sebagai komoditas penting bangsa Indonesia," ujarnya, Kamis (18/2/2021).

Fauzan menjelaskan, untuk komoditas padi sendiri yang menjadi bagian penting bagi bangsa Indonesia, saat ini stoknya masih sangat fluktuatif. "Jadi kita mencoba untuk mendevelope dan itu sudah dicobakan padi itu. Alhamdulilah hasilnya sangat memuaskan," ungkapnya.

Sementara itu untuk energi baru terbarukan melalui program Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH), UMM melakukan kerjasama secara langsung dengan pihak Pembangkit Jawa Bali (PJB) untuk melakukan pengembangan secara langsung.

"Ini belum banyak yang melakukan, padahal ini sangat penting. Kita juga mendukung program kemandirian energi. Nah di Malang sendiri sama kawan-kawan sudah dipetakan sekitar delapan titik dan rencana akan terus kita kembangkan," katanya.

Kerjasamanya bersama PJB sendiri, lanjut Fauzan, dirinya memastikan bahwa PJB merupakan perusahaan besar yang menyasar model pembangkut listrik dengan skala yang juga besar.

Akan tetapi, adanya kerjasama dengan pihak UMM ini, pembangkit listrik menengah dan kecil akan diserahkan langsung kepada pihak UMM.

"Jadi setelah diserahkan ke kawan-kawan UMM ini, nanti skemanya ada dua. Yakni skema sosial dan skema bisnis yang akan kita jalankan secara bebarengan," tuturnya.

Jadi dengan adanya dua segmen tersebut, Fauzan mengungkapkan, kepentingan secara umum bagi masyarakat ini secara langsung maupun tidak langsung menjadi komitmen UMM untuk bisa mempertahankan capaiannya sebagai Universitas Islam terbaik dunia versi UniRank.

"Harapannya tentu secara internal, ini menjadi stimulasi untuk terus berspirit melakukan sesuatu yang terbaik. Karena bagaimanapun mempertahankan itu lebih sulit daripada mendapatkannya," pungkas Rektor UMM, Dr Fauzan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES