Politik

Politikus PKB Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis untuk Warga Lereng Gunung Merapi

Rabu, 17 Februari 2021 - 17:33 | 65.67k
Politikus PKB yang juga ketua Komisi A DPRD Sleman, Ani Martanti saat kegiatan bakti sosial pemeriksaan kesehatan gratis. (FOTO: Erico/TIMES Indonesia)
Politikus PKB yang juga ketua Komisi A DPRD Sleman, Ani Martanti saat kegiatan bakti sosial pemeriksaan kesehatan gratis. (FOTO: Erico/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Sejumlah warga lereng Gunung Merapi yang tinggal di kawasan Kecamatan/Kapanewon Cangkringan, Sleman mengikuti pemeriksaan kesehatan gratis di Puskesmas Cangkringan, Rabu (17/2/2021).

Kegiatan sosial yang diinisiasi oleh Politikus PKB yang juga ketua Komisi A DPRD Sleman, Ani Martanti ini melibatkan sejumlah pihak seperti Dinas Kesehatan Pemkab Sleman, Pukesmas Cangkringan, dan Fakultas Kedokteran UGM.

Aksi sosial di tengah pandemi Covid-19 sebagia bentuk kepedulian Martani terhadap masyarakat kurang mampu yang tinggal di lereng Gunung Merapi. Sebab, mereka kini tengah menghadapi dua bencana yaitu pandemi Covid-19 dan Gunung Merapi yang statusnya waspada.

“Kami ada di masa pandemi dan erupsi, kita tergetkan untuk pemeriksaan sebanyak 100 orang warga,” kata Ani Martanti, politikus perempuan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini. 

Selain itu, Martani membagikan paket sembako kepada 170 orang. Selama kegiatan sosial, panitia dan peserta menerapkan protokol kesehatan seperti wajib masker, mencuci tangan, serta aturan menjaga jarak termasuk sebelum dilakukan pemeriksaan kesehatan setiap warga juga akan di cek suhu tubuhnya. “Bagi warga lereng Gunung Merapi yang mengalami penyakit berat akan segera kami di rujuk ke rumah sakit. Hal ini menjadi tugas kita bersama, membawa kehidupan yang lebih sehat bagi semua,” terang Politikus PKB ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES