TIMESINDONESIA, JAKARTA – Lionel Messi dkk tertunduk usai dikalahkan Paris Saint Germain di kandangnya sendiri pada (17/2/2021), mereka babak belur dengan skor 1-4. Pelatih Barcelona, Ronald Koeman menyatakan bahwa mereka kalah pengalaman dibandingkan dengan PSG.
"Tentunya hasil tersebut mencerminkan betapa superiornya mereka. Di babak kedua, kami mengalami masalah di lini pertahanan. Mereka terbukti secara fisik sangat superior dari kami,” terang Koeman.
Lini pertahanan Barcelona mudah ditembus PSG (FOTO: Twitter PSG)
"Kami harus mengakui bahwa mereka lebih unggul. Mereka telah menunjukkan bahwa mereka memiliki tim yang lebih lengkap daripada kami. Kami harus menerimanya, meningkatkan banyak hal. Kami tahu bahwa ini bisa terjadi karena kami bermain melawan tim hebat, tim kuat dengan pengalaman dan kelebihan untuk banyak hal, yang ada di depan kita," ucapnya.
"Kekalahan 1-4 biasanya sangat sulit. Saya bisa berbohong kepada anda tetapi kalah di kandang 1-4, hanya ada sedikit pilihan. Permainan telah menunjukkan kepada kami bahwa kami kekurangan hal-hal untuk berada di level terbaik, terutama di Champions,” papar Koeman.
Selebrasi PSG saat mengalahkan Barcelona (FOTO: Twitter PSG)
PSG sukses membuat Barcelona tertekan. Kendati Barcelona unggul lebih dulu lewat penalti Lionel Messi di menit ke 27. Kenyataan pahit harus diterima oleh Barcelona, kolektivitas dan kekuatan PSG akhirnya tak mampu dibendung.
Di menit 32, Mbappe menyamakan kedudukan di menit 32. Secara beruntun, di menit 65 crossing Florenzi berhasil dikonversi menjadi gol. Kean lantas mencetak gol ketiga lewat sundulan, memanfaatkan situasi tendangan bebas. Lalu Mbappe kembali menunjukkan keperkasaannya dihadapan Barcelona dengan gol ketiga di menit 85. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Irfan Anshori |
| Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |
