Pendidikan

Innovation Summit #2, UMBY Tekankan Pentingnya Pemanfaatan Al dalam Inovasi Sociopreneur

Selasa, 16 Februari 2021 - 20:25 | 37.53k
Mr Tristan ACE, Ciatal Lead Porship and Development British Council, dan Dr. Ari Margiono, dari Binus University (kanan) narasumber dalam acara Innovation Summit #2 UMBY (FOTO: Humas UMBY for TIMES Indonesia)
Mr Tristan ACE, Ciatal Lead Porship and Development British Council, dan Dr. Ari Margiono, dari Binus University (kanan) narasumber dalam acara Innovation Summit #2 UMBY (FOTO: Humas UMBY for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Novia Sinta Rochwidowati, M.Psi, Psikolog selaku Ketua Panitia Innovation Summit #2 mengatakan beradaptasi dengan perkembangan jaman Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) memperbarui visinya untuk menjadi Universitas yang unggul di bidang Sociopreneur di tingkat nasional.

Sebuah komitmen UMBY untuk menjadi lingkungan yang kondusif dalam melahirkan dan mengembangkan inovasi  Sociopreneur dari segenap civitas akademia.

UMBY bPeserta webiner Innovation Summit #2 UMBY

Hal ini dikemukakan Novia di sela acara Webinar virtual  Innovation Summit #2 yang diselenggarakan pada 16-17 Februari 2021 oleh Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat dan kerjasama (P3MK) UMBY bagian inovasi dan HKI di Auditorium Kampus 3 UMBY Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta dengan mengusung tema Advancing Innovation towards a Socioprenueur University.

Acara yang digelar secara online melalui aplikasi zoom dan live streaming youtube ini diikuti oleh 700 peserta hari pertama. Dan hari kedua ada sekitar 500 peserta yang terdiri dari pelajar, mahasiswa, alumni UMBY, dosen UMBY, dosen dari berbagai universitas, institusi korporat dan masyarakat umum.

Novia menyampaikan bahwa seluruh rangkaian agenda Innovation Summit #2 ini secara umum para peserta akan mendapatkan wawasan yang luas mengenai sociopreneur dengan memanfaatkan teknologi Artificial Intelligence (AI) di tingkat regional dan nasional.

"Pemanfaatan Al dalam inovasi Sociopreneur tentu harapannya akan mendukung pengembangan masyarakat yang inovatif, kreatif, efisien dan mampu beradaptasi pada perkembangan jaman menuju industri 5.0 dimana pendayagunaan manusia, data serta teknologi memiliki peran utama," ungkapnya

Webinar pada hari pertama mengusung topik Sociopreneur yakni membahas tentang peran universitas dalam mendukung dan mendorong para dosen, tendik serta mahasiswa juga alumni. Untuk mewujudkan dan mengembangkan potensi lokal dengan menghadirkan narasumber Mr Tristan ACE selaku Ciatal Lead Porship and Devlopment British Council.

Berikutnya Dr. Ari Margiono, P.hD Anggota British Council dari Binus University, Prof. Roselina Universitas Malaysia Kelantan, Prof. Dr. Dwiyati., M.P Selaku Inovator Kunir Putih UMBY, dan Awan Santosa. M.Sc Head of P3MK UMBY dan Founder Sepasar. id.

Pada webinar hari kedua membahas tentang pemanfaatan AI dalam mendukung bahkan sebagai bentuk produk inovasi berupa teknologi yang dimiliki oleh UMBY yang menghadirkan narasumber Tony D. Susanto, P.hD (CEO dan Founder PT TATI Konsultan e-Goverment and Smartfren City), Anief Fauzan R., S.Kom., M.Eng (Dekan Faculty of Information Technology UMBY), Albert Y. C., S.Kom., M.Eng (Head of ICT dan Fraditasari), dan team selaku SIMOTIF UMBY.

UMBY cNarasumber dari UMBY, Prof. Prof. Dr. Dwiyati., M.P, (kiri bawah), dan Awan Santosa. M.Sc (kanan atas)

Selain webinar Sociopreneur, virtual Innovation Summit #2 ini juga meliputi beberapa kegiatan seperti Showcase/expo yaitu pameran Virtual produk baik berupa barang maupun jasa. Produk tersebut sebagian besar merupakan hilirisasi dari riset para dosen dan mahasiswa. Juga peran serta dari para alumni, umkm serta mitra UMBY.

“Showcase ini kita menjaring dan merangkul para inovator untuk mendaftarkan prodak-prodaknya agar dipamerkan secara virtual. Harapannya dengan acara seperti ini ada mahasiswa, mitra bahkan alumni juga tentu keterikatannya kepada UMBY masih ada,” tuturnya

Hal nyata lainnya yang diwujudkan dalam acara webinar ini adalah Launching Inkubator Bisnis, sebagai wadah dan bentuk komitmen universitas mewujudkan kampus entrepreneurship. Dimana dalam pelaksanaannya, universitas memfasilitasi calon tenant (dosen, tendik, mahasiswa, alumni, umkm, dan startup) dalam memberikan ruang penyemaian untuk menyuburkan benih-benih inovasi dan berproduksi.

Selanjutnya yaitu dari bagian kerjasama berupa Joint Research yang merupakan bentuk fasilitas yang diberikan universitas kepada para dosen dan mahasiswa terkait penelitian dan pengabdian dengan pihak mitra baik dari dalam maupun luar negeri. Acara terakhir adalah apresiasi berbentuk penghargaan terhadap hasil riset dan pengabdi terbaik kepada para dosen yang telah mengerjakan tridharmanya berupa penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Visi Universitas terkait dengan Sociopreneur, ini untuk mengenalkan kepada mahasiswa bahwa UMBY itu ada inkubator bisnis. “Harapannya dengan visi tersebut ada langkah nyata dari kita untuk memberikan fasilitas kepada mahasiswa untuk menjadi tenant dalam berwirausaha,” papar Novia Ketua Panitia Innovation Summit #2 UMBY. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES