Ekspansi Mayasi Resto, Sajikan Makanan Khas Jepang Favorit Warga Tasikmalaya

TIMESINDONESIA, TASIKMALAYA – Sejak berdiri pada tahun 2010, Mayasi Resto kini telah memiliki 5 toko di seluruh wilayah Tasikmalaya yang berawal dari Mayasi Resto di Mayasari Plaza.

Sampai saat ini antusiasme masyarakat Tasikmalaya sangat tinggi terhadap menu khas Jepang yang rasanya disesuaikan dengan lidah lokal.

Para pengunjung sedang antre di Mayasi Resto (Foto: Hartini/TIMES Indonesia)

“Alhamdulillah produk kita diterima dengan baik dan menjadi produk unggulan seperti Beef Ramen yang menjadi favorit masyarakat Tasikmalaya," ucap Helmi Muhammad Ludiana, Manajer Operasional Mayasi Resto kepada Times Indonesia (15/2/2021).

Menu rekomendasi di Mayasi Resto yang menjadi andalan di kalangan masyarakat yaitu varian ramen terutama Beef Ramen. Penjualannya bisa mencapai 100 sampai 500 porsi per hari tergantung dari lokasi outlet-nya.

"Dilihat dari lokasinya, Mayasi Coffee Concept di Jl. Ir. H. Juanda yang paling strategis bisa menjual 500 porsi per harinya."

Selain identik dengan makanan khas Jepang seperti ramen dan bento, Mayasi Resto juga menyajikan makanan western untuk menu steak seperti chicken steak, wagyu steak, tenderloin maupun sirloin steak.

"Meskipun makanannya mengusung konsep Jepang dan Western, tetapi Mayasi menyesuaikan rasanya lebih lokal dengan lidah orang Indonesia, khususnya masyarakat Tasikmalaya. Peminatnya pun tidak hanya warga lokal tapi di seluruh priangan timur seperti Ciamis, Banjar, Garut, dan Pangandaran.

Helmi Muhammad Ludiana, Manajer Operasional Mayasi Resto Tasikmalaya (Foto: Hartini/TIMES Indonesia)

Kemudian, harganya cukup kompetitif untuk kaum milenial atau pelajar dan masyarakat di sekitar. Segmentasi keluarga sekitar 20-30%, sisanya 70% ke pelajar.

"Harganya tidak terlalu mahal dikisaran Rp 50 ribu ke bawah. Menu paling mahal harga Rp 44 ribu untuk Paket Bento Mayasi 1 dan 2. Sedangkan menu paling murah ramen biasa dengan harga Rp12 ribu."

Selain harga makanan tidak terlalu menguras kantong, Mayasi juga selalu mengadakan promo di setiap bulan. Khusus bulan Februari dan Maret ini ada Pasti Ada Promo 1-5 yang bisa dilihat diakun instagram @mayasiresto.

Setelah berhasil dengan outlet pertama di Mayasari Plaza, Mayasi membuka 4 cabang lainnya di Komplek Ruko Plaza Asia, Jl. Ir. H. Juanda (Rancabango), Jl. Yudanegara, dan Simpang Lima.

"Ada konsep yang berbeda seperti di Mayasi Coffee Concept, lebih banyak varian menu coffee selain ramen, steak, dan bento. Lalu areanya lebih banyak lesehan diitambah spot yang instagramable. Suasananya lebih santai dan leluasa untuk ngobrol dan hang out jadi lebih enak," jelas Helmi yang bertugas mengoordinator seluruh outlet.

Di sisi lain, situasi pandemi ini sangat nyata pengaruhnya pada sektor industri, ekonomi, medis, dan termasuk restoran.

"Dampaknya sangat menurun drastis. Semoga keadaan berangsur membaik ke depannya. Saya harap keadaan bisa kembali normal dan stabil seperti semula. Masyarakat juga tetap sehat dan kita bisa beraktivitas kembali seperti biasanya."

Dalam praktiknya, Mayasi Resto juga menerapkan protokol menjaga jarak di tiap meja, mencuci tangan sebelum masuk dan memakai masker bagi pengunjung."Meskipun jam operasional berkurang tapi alhamdulillah di PPKM Ke-2 ini toko bisa buka sampai pukul 9 malam. Walaupun lebih longgar kita harus tetap menerapkan prokes," ucapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement