TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pernahkah anda mendapatkan reaksi alergi? Bagi yang pernah merasakan tentunya ini bukan pengalaman yang menyenangkan. Namun jangan khawatir, para ilmuwan dan dokter telah berhasil mempelajari penyebab dan bagaimana cara mengatasinya.
Dilansir dari Mayoclinic, alergi merupakan reaksi dari sistem kekebalan tubuh terhadap benda asing yang masuk ke tubuh. Misalnya saat anda alergi udang atau debu dan yang lainnya.
Saat alergi muncul sistem kekebalan tubuh anda akan membentuk antibodi untuk menangkal partikel allergen (penyebab alergi) yang masuk. Partikel allergen tersebut akan dianggap berbahaya oleh tubuh anda.
Saat tubuh anda kontak dengan allergen, sistem kekebalan tubuh anda akan menunjukkan reaksi. Reaksi ini bisa menimbulkan gatal atau bengkak pada kulit. Kadang bersin atau juga sakit perut.
Tingkat keparahan dari gejala alergi pada tiap orang berbeda-beda. Ada yang hanya menderita reaksi biasa atau reaksi yang marah hingga membahayakan nyawa.
Kemungkinan anda terkena alergi akan lebih besar jika keluarga anda sebelumnya ada yang pernah mengalami alergi. Anak-anak dan orang yang mengidap asma juga akan lebih rentan terserang alergi.
Nah, kapan saat yang tepat untuk berkonsultasi ke dokter tentang masalah ini? Sejak saat pertama kali anda menemukan gejala alergi anda bisa berkonsultasi ke dokter.
Mintalah resep untuk mengurangi gejalanya. Namun tidak semua obat yang diresepkan dokter juga bisa mengatasi alergi.
Jadi jika ada gejala alergi obat anda harus segera menghubungi dokter anda kembali. (*)
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |